10 Contoh Surat Masuk dan Surat Keluar
Surat masuk dan surat keluar merupakan bentuk komunikasi tertulis formal yang penting dalam berbagai organisasi, baik pemerintahan, perusahaan, maupun lembaga non-profit. Surat masuk adalah surat yang diterima oleh suatu organisasi, sedangkan surat keluar adalah surat yang dikirimkan oleh suatu organisasi.
Berikut ini 10 contoh surat masuk dan surat keluar, beserta penjelasannya:
Surat Masuk
-
Surat Permohonan Kerja
-
Tujuan: Mengajukan permohonan pekerjaan kepada perusahaan.
-
Isi: Rincian kualifikasi, pengalaman kerja, dan harapan pelamar.
-
Contoh:
Surat Permohonan Kerja
Kepada Yth. Bapak/Ibu HRD PT. [Nama Perusahaan] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya, [Nama Lengkap], ingin mengajukan permohonan pekerjaan sebagai [Posisi yang Diperebutkan] di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Saya memiliki pengalaman kerja selama [Lama Pengalaman Kerja] tahun sebagai [Jabatan Terakhir] di [Nama Perusahaan Terakhir]. Saya memiliki keahlian dalam [Keahlian yang Relevan] dan saya yakin dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan.
Saya lampirkan CV dan surat lamaran saya untuk dipertimbangkan. Terima kasih atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu.
Hormat saya,
[Nama Lengkap]
-
-
Surat Pemberitahuan
-
Tujuan: Memberitahukan informasi penting kepada pihak penerima.
-
Isi: Penjelasan singkat dan jelas mengenai informasi yang ingin disampaikan.
-
Contoh:
Surat Pemberitahuan
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin memberitahukan bahwa [Isi Pemberitahuan].
Demikian surat pemberitahuan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
-
Surat Undangan
-
Tujuan: Mengundang pihak penerima untuk menghadiri acara tertentu.
-
Isi: Informasi mengenai acara yang akan diadakan, seperti waktu, tempat, dan tujuan acara.
-
Contoh:
Surat Undangan
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Dengan ini kami mengundang Bapak/Ibu untuk menghadiri acara [Nama Acara] yang akan diselenggarakan pada:
- Hari/Tanggal: [Hari dan Tanggal Acara]
- Waktu: [Waktu Acara]
- Tempat: [Lokasi Acara]
Acara ini bertujuan untuk [Tujuan Acara].
Kami berharap Bapak/Ibu dapat hadir untuk memeriahkan acara ini.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
Surat Keluar
-
Surat Penawaran
-
Tujuan: Menawarkan produk atau jasa kepada calon pembeli.
-
Isi: Penjelasan tentang produk atau jasa yang ditawarkan, harga, dan keuntungan bagi pembeli.
-
Contoh:
Surat Penawaran
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin menawarkan [Nama Produk/Jasa] kepada Bapak/Ibu.
[Nama Produk/Jasa] merupakan [Penjelasan Singkat Produk/Jasa] dengan keunggulan [Keunggulan Produk/Jasa]. Kami yakin [Nama Produk/Jasa] dapat memenuhi kebutuhan [Kebutuhan Pelanggan].
Kami lampirkan brosur dan daftar harga untuk informasi lebih lanjut.
Demikian surat penawaran ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
-
Surat Pengaduan
-
Tujuan: Mengadukan permasalahan yang terjadi kepada pihak terkait.
-
Isi: Penjelasan rinci mengenai permasalahan yang diadukan, bukti-bukti pendukung, dan harapan solusi.
-
Contoh:
Surat Pengaduan
Kepada Yth. [Nama Penerima] [Jabatan Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya ingin mengajukan pengaduan mengenai [Permasalahan yang Diadukan].
[Penjelasan Rinci Permasalahan]. Saya lampirkan [Bukti Pendukung] sebagai bukti atas pengaduan ini.
Saya berharap Bapak/Ibu dapat memberikan solusi atas permasalahan ini.
Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Pengirim]
-
-
Surat Permohonan
-
Tujuan: Meminta bantuan, izin, atau informasi kepada pihak penerima.
-
Isi: Penjelasan singkat dan jelas mengenai permohonan yang diajukan, dan alasan permohonan.
-
Contoh:
Surat Permohonan
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Jabatan Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin mengajukan permohonan [Jenis Permohonan] untuk [Tujuan Permohonan].
[Alasan Permohonan].
Kami mohon Bapak/Ibu dapat memberikan [Bentuk Bantuan/Izin/Informasi] yang kami perlukan.
Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
Surat Keluar Lainnya
-
Surat Pemberitahuan Resign
-
Tujuan: Memberitahukan keputusan untuk mengundurkan diri dari pekerjaan.
-
Isi: Ungkapan terima kasih atas kesempatan bekerja, dan tanggal pengunduran diri.
-
Contoh:
Surat Pemberitahuan Resign
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Jabatan Penerima] PT. [Nama Perusahaan] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya [Nama Lengkap], ingin menyampaikan keputusan saya untuk mengundurkan diri dari jabatan [Jabatan] di perusahaan ini, terhitung mulai tanggal [Tanggal Pengunduran Diri].
Saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan selama [Lama Bekerja] tahun.
Hormat saya,
[Nama Lengkap]
-
-
Surat Pemanggilan
-
Tujuan: Memanggil pihak penerima untuk hadir pada pertemuan atau acara tertentu.
-
Isi: Informasi mengenai pertemuan/acara yang akan diadakan, seperti waktu, tempat, dan agenda.
-
Contoh:
Surat Pemanggilan
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu untuk menghadiri [Nama Pertemuan/Acara] yang akan diselenggarakan pada:
- Hari/Tanggal: [Hari dan Tanggal Pertemuan/Acara]
- Waktu: [Waktu Pertemuan/Acara]
- Tempat: [Lokasi Pertemuan/Acara]
Agenda Pertemuan/Acara: [Agenda Pertemuan/Acara]
Demikian surat pemanggilan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
-
Surat Klarifikasi
-
Tujuan: Memberikan penjelasan atau klarifikasi atas informasi yang dianggap tidak benar.
-
Isi: Penjelasan singkat dan jelas mengenai informasi yang ingin diklarifikasi.
-
Contoh:
Surat Klarifikasi
Kepada Yth. [Nama Penerima] [Jabatan Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Menanggapi [Informasi yang ingin diklarifikasi], kami ingin memberikan klarifikasi sebagai berikut:
[Penjelasan Singkat dan Jelas mengenai Informasi yang ingin diklarifikasi]
Demikian surat klarifikasi ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
-
Surat Permintaan Informasi
-
Tujuan: Meminta informasi tertentu kepada pihak penerima.
-
Isi: Penjelasan singkat dan jelas mengenai informasi yang ingin diminta, dan tujuan permohonan informasi.
-
Contoh:
Surat Permintaan Informasi
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima] [Jabatan Penerima] [Alamat Penerima] di tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin meminta informasi mengenai [Informasi yang ingin diminta].
Informasi ini dibutuhkan untuk [Tujuan Permohonan Informasi].
Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
-
Tips Menulis Surat Masuk dan Surat Keluar:
- Gunakan bahasa yang baku dan formal.
- Gunakan kalimat yang singkat, padat, dan mudah dipahami.
- Gunakan tata bahasa dan ejaan yang benar.
- Pastikan surat berisi informasi yang lengkap dan relevan.
- Periksa kembali surat sebelum dikirimkan.
Semoga contoh surat masuk dan surat keluar di atas dapat membantu Anda dalam membuat surat-surat resmi dengan lebih baik.
