Apa Contoh Tanaman Berakar Tunggang

4 min read Jul 28, 2024
Apa Contoh Tanaman Berakar Tunggang

Apa Contoh Tanaman Berakar Tunggang?

Tanaman berakar tunggang adalah jenis tumbuhan yang memiliki akar utama yang tumbuh lurus ke bawah dan lebih besar dibandingkan dengan akar lainnya. Akar utama ini berfungsi sebagai penopang utama tumbuhan, menyerap air dan nutrisi dari dalam tanah, serta menyimpan cadangan makanan.

Berikut beberapa contoh tanaman berakar tunggang:

Contoh Tanaman Berakar Tunggang:

  • Pohon:
    • Mangga (Mangifera indica): Akar tunggangnya kuat dan dapat menembus tanah hingga kedalaman yang cukup dalam untuk mencari air.
    • Mahoni (Swietenia mahagoni): Akar tunggangnya yang kuat membantu menopang pohon yang tinggi dan besar.
    • Jati (Tectona grandis): Akar tunggangnya dalam dan kuat sehingga dapat menyerap air dan nutrisi yang lebih banyak.
    • Kelapa (Cocos nucifera): Akar tunggangnya yang dalam membantu pohon kelapa untuk tetap tegak di tanah yang gembur.
  • Sayuran:
    • Wortel (Daucus carota): Akar tunggangnya yang tebal dan membesar menjadi umbi yang menjadi bagian yang dapat dimakan.
    • Lobak (Raphanus sativus): Akar tunggangnya yang membesar menjadi umbi yang menjadi bagian yang dapat dimakan.
    • Singkong (Manihot esculenta): Akar tunggangnya yang mengandung banyak pati, menjadi bagian yang dapat dimakan.
  • Bunga:
    • Mawar (Rosa): Akar tunggangnya yang kuat membantu menopang tumbuhan dan menyerap air dan nutrisi.
    • Melati (Jasminum sambac): Akar tunggangnya yang dalam membantu tumbuhan untuk bertahan hidup di berbagai kondisi tanah.
    • Anggrek (Orchidaceae): Meskipun tergolong tumbuhan epifit, anggrek juga memiliki akar tunggang yang membantu untuk menempel pada batang pohon.

Keuntungan Tanaman Berakar Tunggang:

  • Penyerapan air dan nutrisi yang lebih efektif: Akar tunggang yang dalam dapat mencapai sumber air dan nutrisi yang lebih banyak.
  • Menopang tumbuhan dengan kuat: Akar tunggang yang besar dan kuat membantu tumbuhan untuk tetap berdiri tegak, terutama pada tumbuhan yang tinggi dan besar.
  • Penyimpanan cadangan makanan: Akar tunggang dapat menyimpan cadangan makanan dalam bentuk pati, yang dapat digunakan tumbuhan saat kekurangan makanan.

Perbedaan Akar Tunggang dan Akar Serabut:

  • Akar tunggang: Memiliki akar utama yang tumbuh lurus ke bawah dan lebih besar dibandingkan dengan akar lainnya.
  • Akar serabut: Memiliki banyak akar kecil yang tumbuh menyebar dan tidak memiliki akar utama yang dominan.

Contoh tumbuhan berakar serabut: padi, jagung, dan rumput.

Kesimpulan:

Tanaman berakar tunggang memiliki berbagai keuntungan, seperti kemampuan menyerap air dan nutrisi yang lebih efektif, menopang tumbuhan dengan kuat, dan menyimpan cadangan makanan. Keuntungan ini membantu tumbuhan untuk bertahan hidup dan berkembang di berbagai kondisi.

Related Post