Cara Menggunakan BPJS Kesehatan untuk Pertama Kali
1. Pendaftaran
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan. Anda bisa melakukan pendaftaran melalui beberapa cara:
- Kantor Cabang BPJS Kesehatan: Kunjungi kantor cabang BPJS Kesehatan terdekat dengan membawa dokumen persyaratan.
- Website BPJS Kesehatan: Anda bisa mendaftar secara online melalui website resmi BPJS Kesehatan.
- Mitra BPJS Kesehatan: Beberapa mitra BPJS Kesehatan, seperti bank dan minimarket, juga menyediakan layanan pendaftaran.
Dokumen Persyaratan:
- KTP: Pastikan KTP Anda masih berlaku.
- Kartu Keluarga: Untuk mencantumkan anggota keluarga yang akan didaftarkan.
- Bukti Potong Pajak (PPh): Bagi pekerja formal, diperlukan bukti potong pajak untuk menunjukkan status sebagai karyawan.
- Surat Keterangan dari Perusahaan: Bagi pekerja informal, diperlukan surat keterangan dari perusahaan atau instansi tempat bekerja.
- Bukti pembayaran iuran: Pembayaran iuran dapat dilakukan melalui berbagai metode, seperti transfer bank, ATM, dan kantor pos.
2. Aktivasi Kartu
Setelah melakukan pendaftaran, Anda akan mendapatkan kartu BPJS Kesehatan. Kartu ini perlu diaktivasi sebelum dapat digunakan untuk mendapatkan layanan kesehatan. Aktivasi kartu dapat dilakukan melalui:
- Website BPJS Kesehatan: Anda bisa mengaktifkan kartu melalui website resmi BPJS Kesehatan.
- Mobile JKN: Aplikasi Mobile JKN memungkinkan Anda untuk mengaktifkan kartu secara mudah.
- Kantor Cabang BPJS Kesehatan: Kunjungi kantor cabang BPJS Kesehatan terdekat untuk melakukan aktivasi.
3. Mendapatkan Layanan Kesehatan
Setelah kartu diaktivasi, Anda sudah bisa mendapatkan layanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Anda perlu menunjukkan kartu BPJS Kesehatan saat berobat. Berikut adalah beberapa layanan kesehatan yang bisa Anda dapatkan dengan BPJS Kesehatan:
- Rawat Jalan: Anda bisa mendapatkan layanan rawat jalan di klinik, puskesmas, atau rumah sakit yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
- Rawat Inap: Jika Anda membutuhkan perawatan intensif, Anda bisa mendapatkan layanan rawat inap di rumah sakit yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
- Obat dan Alat Kesehatan: Anda akan mendapatkan obat dan alat kesehatan yang diperlukan untuk perawatan Anda.
- Kesehatan Reproduksi: BPJS Kesehatan juga menyediakan layanan kesehatan reproduksi, seperti pemeriksaan kehamilan dan persalinan.
4. Pembayaran Iuran
Sebagai peserta BPJS Kesehatan, Anda perlu membayar iuran secara berkala agar keanggotaan Anda tetap aktif. Iuran BPJS Kesehatan dapat dibayarkan melalui berbagai metode, seperti:
- Transfer bank: Anda bisa mentransfer iuran ke rekening BPJS Kesehatan.
- ATM: Anda bisa membayar iuran melalui ATM bank yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
- Kantor pos: Anda bisa membayar iuran di kantor pos terdekat.
- Minimarket: Beberapa minimarket, seperti Alfamart dan Indomaret, juga menyediakan layanan pembayaran iuran BPJS Kesehatan.
5. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan
- Iuran wajib dibayarkan tepat waktu. Jika Anda terlambat membayar iuran, keanggotaan Anda akan ditangguhkan dan Anda tidak bisa mendapatkan layanan kesehatan.
- Perhatikan batas waktu kunjungan. Ada batas waktu tertentu untuk kunjungan ke fasilitas kesehatan. Pastikan Anda memahami batas waktu kunjungan yang berlaku.
- Gunakan layanan BPJS Kesehatan dengan bijak. Jangan menggunakan layanan BPJS Kesehatan untuk hal-hal yang tidak diperlukan.
6. Informasi Lebih Lanjut
Untuk informasi lebih lanjut tentang BPJS Kesehatan, Anda bisa mengunjungi website resmi BPJS Kesehatan, menghubungi call center BPJS Kesehatan, atau mengunjungi kantor cabang BPJS Kesehatan terdekat.
