Cara Menggunakan Tasbih Dan Bacaannya

4 min read Aug 04, 2024
Cara Menggunakan Tasbih Dan Bacaannya

Cara Menggunakan Tasbih dan Bacaannya

Tasbih adalah alat bantu dalam beribadah yang terbuat dari untaian manik-manik, umumnya 33 butir, yang digunakan untuk menghitung dzikir atau tasbih. Penggunaan tasbih dalam beribadah memiliki banyak manfaat, di antaranya:

  • Mempermudah Menghitung Dzikir: Tasbih membantu Anda untuk fokus dan menghitung dzikir yang diucapkan dengan lebih akurat.
  • Meningkatkan Konsentrasi: Penggunaan tasbih dapat membantu meningkatkan konsentrasi dalam berdzikir dan menenangkan pikiran.
  • Menyentuh Hati: Gerakan jari-jari saat menelusuri manik-manik tasbih dapat menimbulkan rasa khusyuk dan meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT.

Berikut adalah panduan penggunaan tasbih dan bacaannya:

1. Niat

Sebelum menggunakan tasbih, niatkanlah dalam hati untuk beribadah kepada Allah SWT.

"Nawaitu dzikra lillahi ta'ala wa istinfa'a bihi." (Aku niat berdzikir kepada Allah SWT dan mengambil manfaat dari dzikir ini.)

2. Memulai Dzikir

Mulailah dzikir dengan membaca "Subhanallah" sambil menelusuri manik-manik tasbih. Setiap satu kali ucapan "Subhanallah", geser satu butir manik-manik ke jari telunjuk Anda.

3. Mengulang Dzikir

Ulangi bacaan "Subhanallah" sampai mencapai 33 kali. Setelah mencapai 33 kali, lanjutkan dengan membaca dzikir lainnya, seperti:

  • "Alhamdulillah" (33 kali)
  • "Allahu Akbar" (33 kali)

4. Mengulang Sekumpulan Dzikir

Setelah menyelesaikan 33 kali bacaan untuk setiap dzikir, Anda bisa mengulang sekumpulan dzikir tersebut sebanyak 3 kali, sehingga total menjadi 99 kali bacaan.

5. Menutup Dzikir

Setelah selesai berdzikir, tutup dengan membaca "La ilaha illallah Wahdahu la sharika lahu, lahul mulku wa lahul hamd, wa huwa 'ala kulli shai'in Qadir" (Tidak ada Tuhan selain Allah, Dia Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu).

6. Manfaat Tambahan

Anda dapat menambah dzikir lain setelah membaca "La ilaha illallah" sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Misalnya, membaca "Astaghfirullah" (Aku memohon ampun kepada Allah), "Subhana Rabbiyal 'Adhim" (Maha Suci Rabb-ku yang Maha Agung), atau "La hawla wa la quwwata illa billah" (Tidak ada kekuatan dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah).

7. Waktu yang Tepat

Tidak ada waktu khusus untuk menggunakan tasbih. Anda dapat menggunakannya kapan saja dan di mana saja, selama niatnya benar dan dilakukan dengan khusyuk.

Semoga penjelasan ini bermanfaat dan membantu Anda dalam memahami cara menggunakan tasbih dan bacaannya.