Contoh Penulisan Nama Gelar yang Tepat
Penulisan nama gelar yang tepat penting untuk menjaga formalitas dan kesopanan dalam berbagai situasi, baik dalam dokumen resmi seperti surat lamaran kerja maupun dalam komunikasi sehari-hari. Berikut adalah contoh penulisan nama gelar yang tepat:
1. Gelar Akademik
- Sebelum Nama:
- S.Pd. (Sarjana Pendidikan) -> S.Pd. Budi Santoso
- S.H. (Sarjana Hukum) -> S.H. Rini Lestari
- Dr. (Doktor) -> Dr. Ahmad Fauzi
- Prof. (Profesor) -> Prof. Sri Wahyuni
- Setelah Nama:
- Budi Santoso, S.Pd.
- Rini Lestari, S.H.
- Ahmad Fauzi, Dr.
- Sri Wahyuni, Prof.
Catatan:
- Gunakan titik (.) setelah singkatan gelar.
- Letakkan gelar setelah nama jika ingin lebih formal.
2. Gelar Kehormatan
- Sebelum Nama:
- H. (Haji) -> H. Bambang Supriyanto
- Hj. (Hajiyah) -> Hj. Sri Rahayu
- Ir. (Irwan) -> Ir. Ahmad Syahroni
- Setelah Nama:
- Bambang Supriyanto, H.
- Sri Rahayu, Hj.
- Ahmad Syahroni, Ir.
Catatan:
- Gunakan titik (.) setelah singkatan gelar.
- Letakkan gelar setelah nama jika ingin lebih formal.
3. Gelar Jabatan
- Sebelum Nama:
- Bapak/Ibu -> Bapak/Ibu Direktur
- Dr. (Dokter) -> Dr. Andi Cahya
- Setelah Nama:
- Direktur, Bapak/Ibu
- Andi Cahya, Dr.
Catatan:
- Hindari penggunaan gelar jabatan jika tidak diperlukan.
- Letakkan gelar jabatan setelah nama jika ingin lebih formal.
4. Penulisan Gelar dalam Dokumen Resmi
- Dalam surat lamaran kerja, letakkan gelar setelah nama dengan tanda koma (,).
- Dalam sertifikat, letakkan gelar setelah nama dengan tanda koma (,).
- Dalam undangan resmi, letakkan gelar sebelum nama dengan tanda titik (.).
Kesimpulan
Penulisan nama gelar yang tepat penting untuk menjaga kesopanan dan formalitas dalam berbagai situasi. Gunakan contoh-contoh di atas sebagai panduan untuk penulisan gelar yang benar.
