Contoh Surat Hak Milik Rumah
Surat Hak Milik Rumah merupakan dokumen penting yang menunjukkan kepemilikan sah atas sebuah rumah. Dokumen ini diterbitkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan menjadi bukti legal atas kepemilikan seseorang terhadap sebuah properti. Berikut adalah contoh surat hak milik rumah:
Contoh Surat Hak Milik Rumah
Nomor: 001/SHM/BPN/2023
Tanggal: 1 Januari 2023
Perihal: Surat Hak Milik
Kepada Yth.
Bapak/Ibu [Nama Pemilik Rumah]
Di Tempat
Dengan ini menerangkan bahwa:
- Nama Pemilik: [Nama Pemilik Rumah]
- Nomor Induk Kependudukan (NIK): [Nomor Induk Kependudukan]
- Alamat: [Alamat Rumah]
Adalah pemilik sah atas tanah dan bangunan yang terletak di:
- Alamat: [Alamat Rumah]
- Luas Tanah: [Luas Tanah] m²
- Luas Bangunan: [Luas Bangunan] m²
Hak Milik ini didasarkan pada:
- Sertifikat Hak Milik Nomor: [Nomor Sertifikat]
- Tanggal Penerbitan: [Tanggal Penerbitan Sertifikat]
Surat Hak Milik ini diterbitkan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Hormat Kami,
Kepala Kantor Pertanahan Nasional
[Nama Kota]
[Nama Kepala Kantor Pertanahan]
[Tanda Tangan dan Cap Kantor]
Hal-hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Surat Hak Milik:
- Nomor dan Tanggal Surat: Pastikan nomor dan tanggal surat tertera dengan jelas.
- Nama dan Identitas Pemilik: Nama dan identitas pemilik harus sesuai dengan data yang tertera di KTP.
- Alamat Rumah: Alamat rumah harus lengkap dan sesuai dengan alamat yang tertera di sertifikat.
- Luas Tanah dan Bangunan: Luas tanah dan bangunan harus sesuai dengan yang tertera di sertifikat.
- Nomor Sertifikat: Pastikan nomor sertifikat tertera dengan jelas dan sesuai dengan sertifikat asli.
- Tanda Tangan dan Cap Kantor: Surat Hak Milik harus ditandatangani dan dicap oleh Kepala Kantor Pertanahan Nasional.
Kegunaan Surat Hak Milik:
- Sebagai bukti legal kepemilikan rumah.
- Digunakan untuk berbagai keperluan, seperti:
- Pembelian, Penjualan, atau Sewa Rumah.
- Permohonan KPR (Kredit Pemilikan Rumah).
- Permohonan Asuransi Rumah.
- Pengurusan Izin Bangunan.
Catatan:
Contoh surat Hak Milik Rumah ini hanya sebagai panduan. Setiap kantor Pertanahan Nasional dapat memiliki format surat yang berbeda. Untuk mendapatkan informasi lebih detail, Anda dapat menghubungi Kantor Pertanahan Nasional setempat.
