Contoh Surat Izin Trayek Angkot
Berikut ini contoh surat izin trayek angkot yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kepala Dinas Perhubungan
[Nama Kota/Kabupaten]
[Alamat Dinas Perhubungan]
Perihal: Permohonan Izin Trayek Angkot
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama : [Nama Pemohon]
- Alamat : [Alamat Pemohon]
- No. Telp : [Nomor Telepon Pemohon]
Mengajukan permohonan izin trayek angkot dengan rincian sebagai berikut:
- Jenis Angkutan : [Jenis Angkutan, misal: Angkot, Mikrolet, dll.]
- Jumlah Unit : [Jumlah Unit Angkot]
- Trayek yang Dimohon :
- Titik Awal : [Lokasi Titik Awal Trayek]
- Titik Akhir : [Lokasi Titik Akhir Trayek]
- Rute Perjalanan : [Jelaskan rute perjalanan angkot secara detail]
- Jam Operasional : [Jam Operasional Angkot]
- Tarif : [Tarif Angkot yang diusulkan]
Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan dokumen berikut:
- Fotokopi KTP Pemohon
- Fotokopi STNK Angkot
- Surat Keterangan Domisili
- Surat Rekomendasi dari [Nama Organisasi/Kelompok]
- [Dokumen Tambahan Lainnya, jika ada]
Demikian permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan persetujuan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
[Tanda Tangan]
[Materai]
Catatan:
- Pastikan semua data yang Anda isi dalam surat benar dan sesuai dengan dokumen yang dilampirkan.
- Lampirkan dokumen persyaratan yang dibutuhkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di daerah Anda.
- Ajukan surat permohonan kepada Dinas Perhubungan setempat.
Informasi tambahan:
- Persyaratan permohonan izin trayek angkot dapat berbeda di setiap daerah.
- Anda dapat menghubungi Dinas Perhubungan setempat untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap mengenai persyaratan dan prosedur permohonan izin trayek angkot.
- Pastikan Anda memahami peraturan dan perundang-undangan yang berlaku mengenai angkutan umum di daerah Anda.
