Contoh Surat Kesepakatan Harta Gono Gini

5 min read Sep 11, 2024
Contoh Surat Kesepakatan Harta Gono Gini

Contoh Surat Kesepakatan Harta Gono Gini

Surat Kesepakatan Harta Gono Gini merupakan dokumen penting yang mengatur pembagian harta bersama antara suami dan istri yang akan bercerai atau sudah bercerai. Surat ini dibuat untuk menghindari sengketa dan memastikan pembagian harta yang adil dan transparan.

Berikut contoh surat kesepakatan harta gono gini yang bisa Anda gunakan sebagai referensi:

Surat Kesepakatan Harta Gono Gini

KESEPAKATAN

Tentang Pembagian Harta Bersama

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: [Nama Suami],
    • Alamat: [Alamat Suami],
    • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Suami],
    • Kewarganegaraan: [Kewarganegaraan Suami],
    • Dalam hal ini bertindak untuk dirinya sendiri.
  2. Nama: [Nama Istri],
    • Alamat: [Alamat Istri],
    • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Istri],
    • Kewarganegaraan: [Kewarganegaraan Istri],
    • Dalam hal ini bertindak untuk dirinya sendiri.

Selanjutnya disebut sebagai "Para Pihak"

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa:

  • Para Pihak telah sah menikah berdasarkan Akta Perkawinan Nomor [Nomor Akta Perkawinan] tanggal [Tanggal Akta Perkawinan], yang dikeluarkan oleh [Lembaga yang menerbitkan akta].
  • Para Pihak saat ini sedang dalam proses perceraian/sudah bercerai berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Nomor [Nomor Putusan Pengadilan Agama] tanggal [Tanggal Putusan Pengadilan Agama].
  • Para Pihak sepakat untuk membagi harta bersama yang diperoleh selama masa perkawinan sesuai dengan kesepakatan ini.

Dengan demikian, Para Pihak sepakat dan menyepakati hal-hal sebagai berikut:

Pasal 1. Harta Bersama

Harta bersama yang dimaksud dalam kesepakatan ini adalah seluruh harta benda yang diperoleh oleh Para Pihak selama masa perkawinan, baik atas nama Suami maupun atas nama Istri, termasuk tetapi tidak terbatas pada:

  • [Daftar Harta Benda Bersama yang Diperoleh Selama Masa Perkawinan]
  • [Contoh: Rumah, mobil, tanah, tabungan, saham, aset lainnya]

Pasal 2. Pembagian Harta Bersama

Para Pihak sepakat untuk membagi harta bersama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 sebagai berikut:

  • [Rincian pembagian harta, sebutkan nama harta dan bagian masing-masing Pihak]
  • [Contoh: Rumah dibagi 50% untuk Suami dan 50% untuk Istri, mobil menjadi milik Suami, tanah menjadi milik Istri]

Pasal 3. Kewajiban

Para Pihak berkewajiban untuk melaksanakan pembagian harta bersama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dengan cara:

  • [Contoh: Menyerahkan sertifikat rumah kepada masing-masing Pihak, mentransfer kepemilikan mobil kepada Suami, dan lain sebagainya]

Pasal 4. Penyerahan

Penyerahan harta bersama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 akan dilakukan pada tanggal [Tanggal Penyerahan] di [Lokasi Penyerahan].

Pasal 5. Ketentuan Lain

  • Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan kesepakatan ini akan ditanggung oleh masing-masing Pihak sesuai dengan bagiannya.
  • Kesepakatan ini dibuat dalam keadaan sadar, tanpa paksaan dan tekanan dari pihak manapun.
  • Kesepakatan ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dengan kekuatan hukum yang sama, masing-masing Pihak memegang 1 (satu) rangkap.

Demikianlah Surat Kesepakatan ini dibuat dan ditandatangani oleh Para Pihak pada tanggal [Tanggal Surat Kesepakatan].

Yang Menyatakan Setuju dan Menandatangani,

[Tanda Tangan Suami] [Tanda Tangan Istri]

[Nama Lengkap Suami] [Nama Lengkap Istri]

Saksi:

  1. Nama: [Nama Saksi 1],
    • Alamat: [Alamat Saksi 1],
    • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Saksi 1].
  2. Nama: [Nama Saksi 2],
    • Alamat: [Alamat Saksi 2],
    • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Saksi 2].

Catatan:

  • Anda dapat memodifikasi contoh surat kesepakatan ini sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Anda.
  • Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan lawyer untuk mendapatkan nasihat hukum yang tepat dalam pembuatan surat kesepakatan ini.
  • Pastikan semua informasi yang tertera dalam surat benar dan akurat.
  • Surat kesepakatan ini sebaiknya disahkan oleh Notaris untuk memastikan keabsahan dan kekuatan hukumnya.