Contoh Surat Keterangan Ahli Waris Untuk Pengambilan Bpkb

Brainly

4 min read

·

Sep 12, 2024

57

Share

Contoh Surat Keterangan Ahli Waris untuk Pengambilan BPKB

Surat keterangan ahli waris merupakan dokumen penting yang dibutuhkan untuk pengambilan BPKB atas nama almarhum/almarhumah. Surat ini berfungsi sebagai bukti sah bahwa Anda adalah ahli waris yang berhak atas BPKB tersebut.

Berikut contoh surat keterangan ahli waris untuk pengambilan BPKB:

SURAT KETERANGAN AHLI WARIS

Nomor : ………………………..

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ……………………….. Alamat : ……………………….. Nomor KTP : ………………………..

Dengan ini menerangkan bahwa:

1. Almarhum/Almarhumah: ………………………..

2. Alamat Almarhum/Almarhumah: ………………………..

3. Meninggal dunia pada: ……………………….. di ………………………..

4. Meninggalkan ahli waris sebagai berikut:

   • ……………………….. (Nama, Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah, Alamat)
   • ……………………….. (Nama, Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah, Alamat)
   • ……………………….. (Nama, Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah, Alamat)

5. Benda warisan yang akan diambil: BPKB atas nama Almarhum/Almarhumah atas kendaraan jenis ……………………….. dengan Nomor Polisi ………………………..

Surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat digunakan untuk keperluan pengambilan BPKB atas nama Almarhum/Almarhumah.

Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat kami,

………………………..

Keterangan:

• Nomor: Sesuaikan dengan nomor surat yang Anda gunakan.
• Nama, Alamat, Nomor KTP: Isi dengan data diri Anda sebagai pembuat surat.
• Almarhum/Almarhumah: Isi dengan nama lengkap almarhum/almarhumah.
• Alamat Almarhum/Almarhumah: Isi dengan alamat terakhir almarhum/almarhumah.
• Meninggal dunia pada, di: Isi dengan tanggal dan tempat meninggalnya almarhum/almarhumah.
• Meninggalkan ahli waris sebagai berikut: Isi dengan nama, hubungan dengan almarhum/almarhumah, dan alamat setiap ahli waris.
• Benda warisan yang akan diambil: Isi dengan jenis kendaraan dan nomor polisi kendaraan yang BPKB-nya akan diambil.

Catatan:

• Pastikan semua data yang tertera dalam surat keterangan ahli waris sesuai dengan data yang tercatat dalam dokumen resmi, seperti akta kematian dan akta kelahiran.
• Surat keterangan ini sebaiknya dibuat di atas kertas bermaterai.
• Anda perlu melampirkan surat keterangan ahli waris ini bersama dengan dokumen pendukung lainnya, seperti akta kematian, akta kelahiran, dan surat kuasa (jika ada) saat mengurus pengambilan BPKB.

Perlu diingat bahwa contoh surat di atas hanya sebagai panduan dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan pihak terkait, seperti kantor Samsat atau pengacara, untuk mendapatkan informasi dan bantuan yang lebih lengkap dalam mengurus pengambilan BPKB atas nama almarhum/almarhumah.