Contoh Surat Keterangan Asal Ekspor
Surat Keterangan Asal (SKA) merupakan dokumen penting dalam perdagangan internasional. SKA berfungsi untuk menyatakan bahwa barang yang diekspor berasal dari suatu negara tertentu. Dokumen ini sangat penting untuk mendapatkan tarif bea cukai yang lebih rendah atau bahkan pembebasan bea cukai di negara tujuan ekspor.
Berikut adalah contoh surat keterangan asal ekspor yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Surat Keterangan Asal Ekspor
Nomor: [Nomor Surat] Tanggal: [Tanggal Surat]
Kepada Yth. [Nama Importir] [Alamat Importir]
Perihal: Surat Keterangan Asal
Dengan ini, kami [Nama Eksportir] yang beralamat di [Alamat Eksportir], dengan ini menerangkan bahwa:
- Barang: [Nama Barang]
- Jumlah: [Jumlah Barang]
- Nomor Faktur: [Nomor Faktur]
- Tanggal Faktur: [Tanggal Faktur]
- Tujuan Ekspor: [Negara Tujuan Ekspor]
Yang diekspor tersebut adalah benar-benar berasal dari [Negara Asal Barang].
Demikian surat keterangan asal ini kami buat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan Eksportir] [Stempel dan Tanda Tangan Eksportir]
Keterangan:
- Anda dapat mengganti informasi dalam tanda kurung dengan informasi yang sesuai dengan ekspor Anda.
- Pastikan Anda mencantumkan informasi yang benar dan akurat.
- Surat keterangan asal harus ditandatangani dan diberi stempel oleh eksportir.
Catatan:
- Format dan isi surat keterangan asal dapat berbeda-beda tergantung pada aturan dan persyaratan negara tujuan ekspor.
- Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan pihak terkait, seperti Kementerian Perdagangan atau instansi terkait lainnya, untuk mendapatkan informasi terkini dan akurat mengenai persyaratan surat keterangan asal.
- Anda juga dapat memperoleh informasi lebih lanjut mengenai prosedur dan persyaratan SKA melalui website resmi Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
Semoga contoh surat keterangan asal ekspor ini bermanfaat.
