Contoh Surat Keterangan Kerja Karyawan Tetap

3 min read Sep 14, 2024
Contoh Surat Keterangan Kerja Karyawan Tetap

Contoh Surat Keterangan Kerja Karyawan Tetap

Surat keterangan kerja merupakan dokumen penting yang dibutuhkan untuk berbagai keperluan, seperti memperoleh pinjaman bank, mengajukan visa, atau melamar pekerjaan baru. Berikut contoh surat keterangan kerja karyawan tetap:

[Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

[Nomor Telepon Perusahaan]

[Email Perusahaan]

Surat Keterangan Kerja

Nomor : [Nomor Surat]

Perihal : Keterangan Kerja

Yang bertanda tangan di bawah ini :

[Nama dan Jabatan Penandatangan]

Dengan ini menerangkan bahwa :

  • Nama : [Nama Karyawan]
  • Nomor Induk Pegawai : [Nomor Induk Pegawai]
  • Jabatan : [Jabatan Karyawan]
  • Masa Kerja : [Masa Kerja Karyawan]
  • Gaji : [Gaji Karyawan]

Benar adalah karyawan tetap di [Nama Perusahaan] dengan status [Status Karyawan] dan [Uraian Tugas Karyawan].

Surat keterangan ini dibuat untuk keperluan [Keperluan Surat Keterangan] dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Kota] , [Tanggal]

Hormat Kami,

[Nama dan Jabatan Penandatangan]

[Stempel Perusahaan]

Keterangan:

  • Nama Perusahaan: Isi dengan nama perusahaan tempat karyawan bekerja.
  • Alamat Perusahaan: Isi dengan alamat perusahaan tempat karyawan bekerja.
  • Nomor Telepon Perusahaan: Isi dengan nomor telepon perusahaan tempat karyawan bekerja.
  • Email Perusahaan: Isi dengan email perusahaan tempat karyawan bekerja.
  • Nomor Surat: Isi dengan nomor surat sesuai dengan sistem penomoran surat di perusahaan.
  • Nama dan Jabatan Penandatangan: Isi dengan nama dan jabatan orang yang berwenang menandatangani surat keterangan kerja.
  • Nama Karyawan: Isi dengan nama lengkap karyawan.
  • Nomor Induk Pegawai: Isi dengan nomor induk pegawai karyawan.
  • Jabatan: Isi dengan jabatan karyawan di perusahaan.
  • Masa Kerja: Isi dengan masa kerja karyawan di perusahaan.
  • Gaji: Isi dengan gaji karyawan.
  • Status Karyawan: Isi dengan status karyawan, misal: karyawan tetap, karyawan kontrak, dan lain sebagainya.
  • Uraian Tugas Karyawan: Isi dengan uraian tugas karyawan di perusahaan.
  • Keperluan Surat Keterangan: Isi dengan keperluan surat keterangan, misal: untuk keperluan perbankan, pengajuan visa, melamar pekerjaan baru, dan lain sebagainya.

Catatan:

  • Surat keterangan kerja dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan peraturan perusahaan.
  • Pastikan semua informasi yang tercantum dalam surat keterangan kerja benar dan sesuai dengan data yang tercatat di perusahaan.
  • Surat keterangan kerja harus ditandatangani oleh orang yang berwenang di perusahaan dan dilengkapi stempel perusahaan.

Semoga contoh surat keterangan kerja karyawan tetap ini bermanfaat.