Contoh Surat Kontrak Kebun

5 min read Sep 17, 2024
Contoh Surat Kontrak Kebun

Contoh Surat Kontrak Kebun

Berikut ini adalah contoh surat kontrak kebun yang dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan:

SURAT KONTRAK KEBUN

Nomor: .....

Tanggal: .....

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama:

Nama : ..... Alamat : ..... Jabatan : ..... (selanjutnya disebut "Pemilik Kebun")

Pihak Kedua:

Nama : ..... Alamat : ..... Jabatan : ..... (selanjutnya disebut "Penggarap")

Bersama-sama telah menyepakati dan menyetujui untuk mengadakan perjanjian kontrak kebun dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Objek Kontrak

  1. Objek kontrak ini adalah lahan kebun seluas ..... (.....) terletak di ..... (alamat lengkap), yang selanjutnya disebut "Kebun".
  2. Kebun tersebut merupakan milik "Pemilik Kebun".

Pasal 2: Tujuan Kontrak

Tujuan kontrak ini adalah untuk:

  • Mempergunakan Kebun untuk ditanami tanaman ..... (jenis tanaman) oleh "Penggarap".
  • Meningkatkan hasil panen dan nilai ekonomis Kebun.

Pasal 3: Jangka Waktu Kontrak

  1. Jangka waktu kontrak ini adalah ..... (.....) tahun, terhitung sejak tanggal ..... (tanggal).
  2. Kontrak ini dapat diperpanjang atas kesepakatan kedua belah pihak.

Pasal 4: Hak dan Kewajiban Pemilik Kebun

A. Hak Pemilik Kebun:

  • Menerima hasil panen berupa ..... (jenis hasil panen) dari "Penggarap" sesuai dengan perjanjian.
  • Mengawasi dan memberikan arahan kepada "Penggarap" dalam mengelola Kebun.
  • Menghentikan kontrak ini jika "Penggarap" melanggar ketentuan dalam kontrak ini.

B. Kewajiban Pemilik Kebun:

  • Memberikan Kebun kepada "Penggarap" untuk dikelola sesuai dengan perjanjian.
  • Memberikan bantuan ..... (jenis bantuan) yang diperlukan "Penggarap" dalam mengelola Kebun.

Pasal 5: Hak dan Kewajiban Penggarap

A. Hak Penggarap:

  • Mengelola Kebun sesuai dengan ketentuan dalam kontrak ini.
  • Menerima hasil panen berupa ..... (jenis hasil panen) setelah dipotong bagian untuk "Pemilik Kebun".
  • Memperoleh keuntungan dari hasil panen setelah dipotong bagian untuk "Pemilik Kebun".

B. Kewajiban Penggarap:

  • Mengelola Kebun dengan baik dan bertanggung jawab.
  • Menghasilkan panen sesuai dengan target yang ditetapkan.
  • Membayar bagian hasil panen kepada "Pemilik Kebun" sesuai dengan perjanjian.
  • Melakukan perawatan Kebun secara rutin.
  • Menjaga kebersihan dan keamanan Kebun.
  • Menghindari kerusakan Kebun.

Pasal 6: Pembagian Hasil Panen

  1. Pembagian hasil panen antara "Pemilik Kebun" dan "Penggarap" adalah sebagai berikut:
  • Pemilik Kebun: .....% (..... persen).
  • Penggarap: .....% (..... persen).
  1. Pembagian hasil panen dilakukan setelah panen dan dilakukan di ..... (tempat).

Pasal 7: Sengketa

Segala sengketa yang timbul akibat pelaksanaan kontrak ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat antara kedua belah pihak. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 8: Perubahan dan Pembatalan Kontrak

  1. Perubahan kontrak ini hanya dapat dilakukan dengan persetujuan tertulis dari kedua belah pihak.
  2. Pembatalan kontrak ini dapat dilakukan atas kesepakatan bersama atau karena pelanggaran salah satu pihak terhadap ketentuan dalam kontrak ini.

Pasal 9: Hal-hal yang belum diatur dalam kontrak ini akan diatur kemudian melalui kesepakatan tertulis antara kedua belah pihak.

Pasal 10: Kontrak ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Demikian kontrak ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal dan tempat tersebut di atas.

Pihak Pertama Pihak Kedua

Pemilik Kebun Penggarap

..... .....

Saksi-saksi:

  1. .....
  2. .....

Catatan:

  • Contoh kontrak ini dapat diubah dan disesuaikan dengan kebutuhan.
  • Disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum dalam menyusun kontrak kebun.
  • Pastikan semua ketentuan dalam kontrak dipahami dengan jelas oleh kedua belah pihak sebelum penandatanganan.

Semoga contoh surat kontrak kebun ini bermanfaat.

Related Post