Contoh Surat Lahir Melintang

3 min read Sep 22, 2024
Contoh Surat Lahir Melintang

Contoh Surat Lahir Melintang

Berikut adalah contoh surat lahir melintang yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

Perihal: Permohonan Surat Lahir Melintang

Kepada Yth. Bapak/Ibu Kepala Desa/Lurah [Nama Desa/Kelurahan] [Nama Kecamatan] [Nama Kabupaten/Kota]

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Lengkap] NIK : [Nomor Induk Kependudukan] Tempat/Tanggal Lahir : [Tempat Lahir], [Tanggal Lahir] Alamat : [Alamat Lengkap]

Mengajukan permohonan surat lahir melintang untuk keperluan [Sebutkan Keperluan].

Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini kami lampirkan:

  1. Fotokopi KTP Pemohon
  2. [Dokumen Pendukung Lainnya, Jika Ada]

Demikian permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan bantuannya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Tanda Tangan Pemohon]

Catatan:

  • Isi surat dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing pemohon.
  • Pastikan semua informasi yang tercantum dalam surat sudah benar dan akurat.
  • Surat harus ditulis dengan bahasa yang baik dan sopan.
  • Lampirkan dokumen pendukung yang diperlukan sesuai dengan persyaratan yang berlaku.

Informasi Tambahan:

Surat lahir melintang adalah surat yang dikeluarkan oleh pemerintah desa/kelurahan untuk menyatakan bahwa seseorang dilahirkan di wilayah desa/kelurahan tersebut. Surat ini biasanya dibutuhkan untuk keperluan administrasi, seperti pengurusan akta kelahiran, paspor, dan lain sebagainya.

Proses Penerbitan:

Proses penerbitan surat lahir melintang biasanya dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu:

  1. Pemohon mengajukan permohonan surat lahir melintang ke kantor desa/kelurahan.
  2. Petugas desa/kelurahan memeriksa kelengkapan dokumen dan data yang diajukan.
  3. Jika dokumen lengkap, petugas desa/kelurahan akan menerbitkan surat lahir melintang.
  4. Pemohon mengambil surat lahir melintang di kantor desa/kelurahan.

Biaya:

Biaya penerbitan surat lahir melintang biasanya ditentukan oleh masing-masing desa/kelurahan. Anda dapat menanyakan informasi mengenai biaya ini langsung ke kantor desa/kelurahan setempat.

Related Post