Contoh Surat Laporan Disiplin Pegawai

3 min read Oct 03, 2024
Contoh Surat Laporan Disiplin Pegawai

Contoh Surat Laporan Disiplin Pegawai

Surat laporan disiplin pegawai merupakan dokumen penting yang digunakan untuk mendokumentasikan pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh seorang pegawai. Surat ini berisi informasi detail mengenai pelanggaran yang dilakukan, tindakan yang diambil, serta sanksi yang dijatuhkan.

Berikut adalah contoh surat laporan disiplin pegawai:

Surat Laporan Disiplin Pegawai

Kepada Yth. Bapak/Ibu [Jabatan] [Nama Perusahaan] Di Tempat

Perihal: Laporan Disiplin Pegawai

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami ingin melaporkan tindakan indisipliner yang dilakukan oleh:

Nama Pegawai: [Nama Pegawai] Nomor Induk Pegawai: [Nomor Induk Pegawai] Jabatan: [Jabatan]

Kronologis Kejadian:

[Jelaskan secara detail kronologis kejadian yang menunjukkan pelanggaran disiplin. Sertakan bukti-bukti yang mendukung, seperti keterangan saksi, foto, video, atau dokumen lainnya.]

Pelanggaran Disiplin:

[Sebutkan jenis pelanggaran disiplin yang dilakukan berdasarkan peraturan perusahaan. Misalnya, ketidakhadiran tanpa keterangan, pelanggaran jam kerja, penyalahgunaan aset perusahaan, dll.]

Sanksi:

[Jelaskan sanksi yang diberikan kepada pegawai. Sanksi dapat berupa teguran lisan, teguran tertulis, skorsing, penurunan jabatan, atau bahkan pemecatan, sesuai dengan tingkat pelanggaran dan peraturan perusahaan.]

Catatan:

[Tambahkan catatan lain yang diperlukan, seperti tanggapan pegawai terhadap pelanggaran yang dilakukan, atau informasi lain yang relevan.]

Demikian laporan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan tindakan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

[Nama Pelapor] [Jabatan] [Nama Perusahaan]

[Tanggal]

Tips Menyusun Surat Laporan Disiplin Pegawai:

  • Jujur dan Objektif: Pastikan informasi yang disampaikan dalam surat laporan akurat dan objektif, tidak mengandung unsur subjektivitas.
  • Detail dan Jelas: Tuliskan kronologis kejadian secara detail dan jelas, sehingga mudah dipahami dan tidak menimbulkan ambiguitas.
  • Rinci Bukti: Sertakan bukti-bukti yang mendukung laporan, seperti keterangan saksi, dokumen, atau foto.
  • Sesuai Peraturan Perusahaan: Pastikan sanksi yang diberikan sesuai dengan peraturan perusahaan yang berlaku.
  • Tegas dan Profesional: Tulislah surat dengan bahasa yang tegas, lugas, dan profesional, namun tetap menjaga sopan santun.

Catatan:

Contoh surat ini hanya sebagai panduan dan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan. Pastikan untuk menyesuaikan dengan peraturan perusahaan dan jenis pelanggaran disiplin yang terjadi.