Contoh Surat Perjanjian Kerjasama (MoU)
Surat Perjanjian Kerjasama
No. : .../..../....
Tanggal : ...
ANTARA
[Nama Pihak Pertama]
Berkedudukan di [Alamat Pihak Pertama]
Yang selanjutnya disebut "PIHAK PERTAMA"
DENGAN
[Nama Pihak Kedua]
Berkedudukan di [Alamat Pihak Kedua]
Yang selanjutnya disebut "PIHAK KEDUA"
BERSAMA-SAMA
Disebut sebagai "PARA PIHAK"
Menimbang:
- Bahwa PIHAK PERTAMA memiliki [Keunggulan Pihak Pertama] yang dapat digunakan untuk [Tujuan Kerjasama];
- Bahwa PIHAK KEDUA memiliki [Keunggulan Pihak Kedua] yang dapat digunakan untuk [Tujuan Kerjasama];
- Bahwa PARA PIHAK sepakat untuk bekerja sama dalam [Bidang Kerjasama];
- Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, PARA PIHAK bermaksud untuk membuat Surat Perjanjian Kerjasama ini.
MENGINGAT:
- Peraturan Perundang-undangan yang berlaku;
- Kepentingan PARA PIHAK.
PARA PIHAK SETUJU UNTUK MEMBUAT SURAT PERJANJIAN KERJASAMA INI DENGAN ISI SEBAGAI BERIKUT:
Pasal 1
Definisi
Dalam Surat Perjanjian Kerjasama ini, istilah-istilah berikut ini memiliki arti sebagai berikut:
- [Istilah 1] : [Definisi Istilah 1]
- [Istilah 2] : [Definisi Istilah 2]
- [Istilah 3] : [Definisi Istilah 3]
Pasal 2
Tujuan Kerjasama
Tujuan Kerjasama ini adalah untuk [Tujuan Kerjasama secara spesifik].
Pasal 3
Ruang Lingkup Kerjasama
Ruang lingkup Kerjasama ini meliputi:
- [Ruang Lingkup Kerjasama 1]
- [Ruang Lingkup Kerjasama 2]
- [Ruang Lingkup Kerjasama 3]
Pasal 4
Kewajiban dan Tanggung Jawab Pihak Pertama
PIHAK PERTAMA berkewajiban dan bertanggung jawab untuk:
- [Kewajiban Pihak Pertama 1]
- [Kewajiban Pihak Pertama 2]
- [Kewajiban Pihak Pertama 3]
Pasal 5
Kewajiban dan Tanggung Jawab Pihak Kedua
PIHAK KEDUA berkewajiban dan bertanggung jawab untuk:
- [Kewajiban Pihak Kedua 1]
- [Kewajiban Pihak Kedua 2]
- [Kewajiban Pihak Kedua 3]
Pasal 6
Jangka Waktu Kerjasama
Kerjasama ini berlaku selama [Jangka Waktu Kerjasama] terhitung sejak tanggal Surat Perjanjian Kerjasama ini ditandatangani.
Pasal 7
Pemutusan Kerjasama
Kerjasama ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu yang ditentukan dalam Pasal 6 di atas, atas kesepakatan PARA PIHAK atau karena alasan-alasan berikut:
- [Alasan Pemutusan Kerjasama 1]
- [Alasan Pemutusan Kerjasama 2]
- [Alasan Pemutusan Kerjasama 3]
Pasal 8
Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Surat Perjanjian Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara PARA PIHAK. Apabila tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa tersebut akan diselesaikan melalui [Mekanisme Penyelesaian Sengketa].
Pasal 9
Ketentuan Lain
- Surat Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam 2 (dua) rangkap, masing-masing bermaterai cukup, yang mempunyai kekuatan hukum yang sama.
- Surat Perjanjian Kerjasama ini merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan lampirannya.
- Surat Perjanjian Kerjasama ini berlaku sejak tanggal ditandatangani.
Demikian Surat Perjanjian Kerjasama ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK.
[Nama Pihak Pertama]
[Jabatan Pihak Pertama]
[Tanda Tangan Pihak Pertama]
[Nama Pihak Kedua]
[Jabatan Pihak Kedua]
[Tanda Tangan Pihak Kedua]
Lampiran:
- [Lampiran 1]
- [Lampiran 2]
Catatan:
- Contoh Surat Perjanjian Kerjasama ini hanya sebagai contoh dan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.
- Sebaiknya konsultasikan dengan pihak yang berkompeten (pengacara atau notaris) untuk mendapatkan Surat Perjanjian Kerjasama yang sesuai dengan hukum dan kebutuhan.
