Contoh Surat Pemberian Kesempatan Menyelesaikan Pekerjaan
Surat pemberian kesempatan menyelesaikan pekerjaan adalah surat resmi yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan yang mengalami keterlambatan atau ketidaksesuaian dalam menyelesaikan pekerjaannya. Surat ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kedua kepada karyawan untuk memperbaiki kinerja dan menyelesaikan tugasnya dengan tepat waktu.
Berikut contoh surat pemberian kesempatan menyelesaikan pekerjaan:
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Nomor Telepon]
[Email Perusahaan]
[Tanggal]
Perihal: Pemberian Kesempatan Menyelesaikan Pekerjaan
Kepada Yth.
[Nama Karyawan]
[Jabatan Karyawan]
[Departemen Karyawan]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin memberitahukan bahwa Anda telah diberikan kesempatan untuk menyelesaikan pekerjaan [Nama Pekerjaan] yang seharusnya telah selesai pada [Tanggal] namun hingga saat ini belum terselesaikan.
[Sebutkan alasan ketidaksesuaian pekerjaan atau keterlambatan]
Kami memahami bahwa mungkin ada kendala yang dihadapi, namun kami ingin menekankan bahwa [Nama Pekerjaan] merupakan tugas yang sangat penting bagi perusahaan. Oleh karena itu, kami memberikan Anda kesempatan untuk menyelesaikan tugas ini dengan batas waktu paling lambat [Tanggal].
Kami harap Anda dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan menyelesaikan tugas yang diberikan dengan tepat waktu dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
[Sebutkan konsekuensi jika karyawan tidak menyelesaikan pekerjaan sesuai waktu]
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Atasan]
[Jabatan Atasan]
[Departemen Atasan]
Catatan:
- Isi surat harus disusun dengan bahasa yang sopan dan profesional.
- Hindari bahasa yang memojokkan atau menyalahkan karyawan.
- Jelaskan dengan jelas alasan pemberian kesempatan dan batas waktu penyelesaian.
- Sebutkan konsekuensi yang akan diterima karyawan jika tidak menyelesaikan pekerjaan sesuai waktu.
- Surat harus ditandatangani oleh atasan dan diberikan kepada karyawan secara langsung.
Penting untuk diingat bahwa surat ini hanyalah contoh dan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan kasus yang terjadi.
