Contoh Surat Pencairan Deposito Bank

2 min read Oct 12, 2024
Contoh Surat Pencairan Deposito Bank

Contoh Surat Pencairan Deposito Bank

Surat pencairan deposito bank merupakan surat resmi yang diajukan nasabah kepada bank untuk meminta pencairan dana deposito yang telah jatuh tempo. Surat ini berisi data identitas nasabah, nomor rekening deposito, dan jumlah dana yang ingin dicairkan.

Berikut adalah contoh surat pencairan deposito bank:

[Nama Bank] [Alamat Bank]

Perihal: Permohonan Pencairan Deposito

Kepada Yth. **[Jabatan] ** [Nama Bank] [Alamat Bank]

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Nama: [Nama Nasabah]
  • Nomor Rekening Deposito: [Nomor Rekening Deposito]
  • Nomor Induk Kependudukan (NIK): [Nomor Induk Kependudukan (NIK)]
  • Alamat: [Alamat Nasabah]

Dengan ini mengajukan permohonan pencairan deposito atas nama [Nama Nasabah] dengan rincian sebagai berikut:

  • Nomor Rekening Deposito: [Nomor Rekening Deposito]
  • Nama Bank: [Nama Bank]
  • Tanggal Jatuh Tempo: [Tanggal Jatuh Tempo]
  • Jumlah Deposito: [Jumlah Deposito]

Sehubungan dengan telah jatuh temponya deposito tersebut, bersama surat ini saya lampirkan:

  • Fotocopy KTP: [Jumlah] lembar
  • Buku Tabungan Deposito: [Jumlah] lembar

Demikian surat permohonan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Tanda Tangan Nasabah]

[Nama Tercetak]

Catatan:

  • Isi dan format surat dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
  • Pastikan data yang dicantumkan dalam surat benar dan lengkap.
  • Sertakan dokumen pendukung yang diperlukan, seperti fotocopy KTP dan buku tabungan deposito.

Tips tambahan:

  • Hubungi bank terlebih dahulu untuk memastikan prosedur pencairan deposito.
  • Segera ajukan permohonan pencairan setelah deposito jatuh tempo.
  • Simpan salinan surat permohonan pencairan sebagai bukti.

Semoga contoh surat ini dapat membantu Anda dalam mengajukan permohonan pencairan deposito.