Contoh Surat Pengantar dari Kantor Desa
Surat pengantar adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh lembaga atau instansi untuk memperkenalkan seseorang atau kelompok tertentu kepada pihak lain. Dalam konteks desa, surat pengantar biasanya dikeluarkan oleh Kantor Desa untuk berbagai keperluan, seperti:
Contoh Surat Pengantar dari Kantor Desa:
Kepada Yth.
[Nama Instansi/Lembaga]
Di Tempat
Perihal: Permohonan [Tujuan Surat]
Dengan Hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: [Nama Kepala Desa] Jabatan: Kepala Desa [Nama Desa]
Menerangkan bahwa:
Nama: [Nama Orang yang Diperkenalkan] Alamat: [Alamat Orang yang Diperkenalkan] No. KTP: [Nomor KTP Orang yang Diperkenalkan]
Adalah benar warga Desa [Nama Desa].
[Tuliskan poin-poin penting terkait tujuan surat]
Demikian surat pengantar ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
Kepala Desa [Nama Desa]
[Nama Kepala Desa]
[Tanda Tangan dan Cap Desa]
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Membuat Surat Pengantar:
- Pastikan data yang tertera dalam surat pengantar benar dan akurat.
- Sesuaikan isi surat dengan tujuan pengantar.
- Gunakan bahasa yang formal dan mudah dipahami.
- Tanda tangani dan cap surat dengan jelas.
Contoh Penggunaan Surat Pengantar:
- Pengantar Untuk Pendaftaran Sekolah: Surat pengantar dari desa dapat digunakan untuk membantu warga desa yang ingin mendaftarkan anaknya ke sekolah.
- Pengantar Untuk Permohonan Bantuan: Surat pengantar dari desa dapat digunakan untuk membantu warga desa yang ingin mengajukan permohonan bantuan dari pemerintah atau lembaga lain.
- Pengantar Untuk Permohonan Izin: Surat pengantar dari desa dapat digunakan untuk membantu warga desa yang ingin mengajukan permohonan izin, seperti izin usaha atau izin membangun rumah.
Catatan:
- Contoh surat pengantar di atas hanya sebagai panduan. Anda dapat memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan situasi.
- Pastikan untuk melakukan verifikasi dan konsultasi dengan pihak terkait sebelum mengirimkan surat pengantar.
Semoga informasi ini bermanfaat!
