Contoh Surat Pengikat Jual Beli Tanah

6 min read Oct 15, 2024
Contoh Surat Pengikat Jual Beli Tanah

Contoh Surat Pengikat Jual Beli Tanah

Surat pengikat jual beli tanah merupakan dokumen penting yang mengatur kesepakatan awal antara penjual dan pembeli sebelum proses jual beli tanah dilakukan secara resmi. Surat ini berfungsi sebagai bukti awal adanya kesepakatan dan mencegah terjadinya sengketa di kemudian hari. Berikut adalah contoh surat pengikat jual beli tanah yang bisa Anda gunakan sebagai panduan:

Surat Pengikat Jual Beli Tanah

SURAT PENGIKAT JUAL BELI TANAH

Nomor: .............................

Yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama: .............................. Alamat: .............................. Nomor Identitas: .............................. Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri (selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA")

2. Nama: .............................. Alamat: .............................. Nomor Identitas: .............................. Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri (selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA")

MENYATAKAN BAHWA:

PIHAK PERTAMA adalah pemilik sah atas tanah berikut:

Lokasi: .............................. Luas: .............................. Nomor Surat Tanah: .............................. Nomor Bidang Tanah: ..............................

PIHAK KEDUA bermaksud membeli tanah milik PIHAK PERTAMA tersebut.

Untuk itu, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat untuk membuat Surat Pengikat Jual Beli Tanah ini dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Objek Jual Beli

Objek jual beli adalah tanah milik PIHAK PERTAMA yang berlokasi di .............................. seluas .............................. (..............................) dengan batas-batas sebagai berikut:

  • Sebelah Utara: ..............................
  • Sebelah Selatan: ..............................
  • Sebelah Timur: ..............................
  • Sebelah Barat: ..............................

Pasal 2: Harga Jual Beli

Harga jual beli tanah tersebut disepakati sebesar Rp. .............................. (..............................) yang akan dibayarkan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA sesuai dengan kesepakatan.

Pasal 3: Uang Muka

PIHAK KEDUA telah memberikan uang muka kepada PIHAK PERTAMA sebesar Rp. .............................. (..............................) sebagai tanda jadi dan bukti keseriusan untuk membeli tanah tersebut. Uang muka tersebut akan dipotong dari total harga jual beli tanah.

Pasal 4: Jangka Waktu Pembayaran

Pembayaran lunas atas sisa harga jual beli tanah akan dilakukan paling lambat pada tanggal .............................. dengan mekanisme sebagai berikut:

  • PIHAK KEDUA akan melunasi sisa harga jual beli tanah kepada PIHAK PERTAMA paling lambat pada tanggal .............................. melalui transfer bank ke rekening PIHAK PERTAMA atas nama .............................. dengan nomor rekening ..............................

Pasal 5: Akta Jual Beli

Kedua belah pihak sepakat untuk menandatangani Akta Jual Beli Tanah di hadapan Notaris yang disepakati bersama paling lambat pada tanggal ..............................

Pasal 6: Pembatalan Perjanjian

Jika PIHAK KEDUA tidak dapat melunasi sisa harga jual beli tanah pada waktu yang telah ditentukan, maka PIHAK PERTAMA berhak membatalkan perjanjian ini dan PIHAK KEDUA tidak berhak menuntut pengembalian uang muka.

Sebaliknya, jika PIHAK PERTAMA mengundurkan diri dari perjanjian ini tanpa alasan yang sah, maka PIHAK PERTAMA wajib mengembalikan uang muka kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA berhak menuntut ganti rugi atas kerugian yang dideritanya.

Pasal 7: Biaya

Semua biaya yang timbul akibat pembuatan Surat Pengikat Jual Beli ini, Akta Jual Beli, dan proses administrasi lainnya akan ditanggung oleh PIHAK KEDUA.

Pasal 8: Penyelesaian Sengketa

Segala permasalahan atau sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 9: Ketentuan Lain

Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur kemudian melalui kesepakatan kedua belah pihak secara tertulis.

Demikian Surat Pengikat Jual Beli Tanah ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh kedua belah pihak di tempat dan tanggal yang tertera di atas.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

.............................. ..............................

Saksi-saksi:

  1. ..............................
  2. ..............................

Catatan:

  • Surat ini hanya contoh dan mungkin tidak sesuai dengan kondisi Anda.
  • Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan notaris atau pengacara untuk mendapatkan surat pengikat jual beli tanah yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
  • Pastikan semua data dan informasi yang tertera di dalam surat tersebut benar dan akurat.

Semoga informasi ini bermanfaat.