Contoh Surat Pengunduran Diri Pensiun
Berikut ini adalah contoh surat pengunduran diri pensiun yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
[Nama Anda] [Alamat Anda] [Nomor Telepon Anda] [Alamat Email Anda]
[Tanggal]
[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan]
Perihal: Permohonan Pengunduran Diri
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya [Nama Anda] dengan nomor induk pegawai [Nomor Induk Pegawai Anda] menyatakan permohonan pengunduran diri dari jabatan [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan] terhitung mulai tanggal [Tanggal Efektif Pengunduran Diri].
Permohonan pengunduran diri ini saya ajukan karena saya telah memenuhi syarat untuk memasuki masa pensiun sesuai dengan ketentuan perusahaan.
Selama masa bekerja di [Nama Perusahaan], saya telah mendapatkan banyak pelajaran dan pengalaman berharga. Atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.
Saya berharap [Nama Perusahaan] semakin maju dan berkembang di masa depan.
Demikian surat permohonan pengunduran diri ini saya sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Catatan:
- Anda perlu menyesuaikan isi surat ini dengan kondisi dan kebutuhan Anda.
- Pastikan untuk menyertakan semua informasi yang diperlukan, seperti nomor induk pegawai, tanggal efektif pengunduran diri, dan jabatan Anda.
- Anda juga dapat menyertakan ucapan terima kasih dan harapan baik untuk perusahaan.
- Anda dapat menambahkan informasi lain yang Anda anggap perlu, seperti alasan khusus pengunduran diri.
- Sebaiknya konsultasikan dengan HRD perusahaan terkait dengan proses pengunduran diri dan persyaratan yang harus dipenuhi.
Tips Menulis Surat Pengunduran Diri Pensiun
- Jujur dan Profesional: Pastikan surat Anda jujur dan profesional, dan hindari bahasa yang emosional.
- Berterima Kasih: Berterima kasih kepada perusahaan atas kesempatan bekerja selama ini.
- Tunjukkan Rasa Hormat: Jaga sopan santun dalam penulisan dan hindari bahasa yang tidak profesional.
- Berikan Penjelasan Singkat: Sebutkan alasan pengunduran diri secara singkat dan jelas.
- Ajukan Penawaran Bantuan: Anda dapat menawarkan untuk membantu perusahaan dalam masa transisi, jika memungkinkan.
- Perhatikan Format: Pastikan surat Anda memiliki format yang rapi dan profesional.
- Baca Ulang Surat: Pastikan Anda membaca ulang surat sebelum dikirim untuk memastikan tidak ada kesalahan.
- Kirim Surat Secara Resmi: Kirim surat secara resmi melalui surat resmi atau email perusahaan.
- Simpan Salinan Surat: Simpan salinan surat sebagai bukti.
- Konsultasikan dengan HRD: Sebaiknya konsultasikan dengan HRD perusahaan terkait dengan proses pengunduran diri dan persyaratan yang harus dipenuhi.
