Contoh Surat Permohonan Pemberhentian Kepala Desa
Berikut adalah contoh surat permohonan pemberhentian kepala desa:
[Nama Desa] [Alamat Desa]
[Tanggal]
Kepada Yth. [Jabatan Pimpinan Tertinggi] [Nama Instansi] [Alamat Instansi]
Perihal: Permohonan Pemberhentian Kepala Desa
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Pemohon] Jabatan : [Jabatan Pemohon] Alamat : [Alamat Pemohon]
Mengajukan permohonan pemberhentian Bapak/Ibu [Nama Kepala Desa] selaku Kepala Desa [Nama Desa] dengan alasan:
- [Sebutkan Alasan Permohonan Pemberhentian]
- [Sebutkan Alasan Permohonan Pemberhentian]
- [Sebutkan Alasan Permohonan Pemberhentian]
Sebagai bukti, kami lampirkan:
- [Sebutkan Dokumen Pendukung]
- [Sebutkan Dokumen Pendukung]
- [Sebutkan Dokumen Pendukung]
Demikian permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
Catatan:
- Gantilah bagian yang diapit tanda kurung siku dengan informasi yang sesuai.
- Surat ini hanya contoh, Anda dapat memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan.
- Pastikan surat Anda ditulis dengan bahasa yang sopan dan mudah dipahami.
Informasi Tambahan:
- Dasar hukum pemberhentian kepala desa tercantum dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 11 Tahun 2007 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pemerintahan Desa.
- Pemberhentian kepala desa dapat dilakukan atas permintaan sendiri, karena meninggal dunia, karena sakit, atau karena diberhentikan.
- Proses pemberhentian kepala desa diawali dengan pengajuan permohonan kepada bupati/wali kota melalui camat.
- Setelah mendapat persetujuan, bupati/wali kota akan menerbitkan keputusan pemberhentian kepala desa.
Semoga contoh surat ini membantu Anda.