Contoh Surat Permohonan Tidak Pailit Perusahaan ke Pengadilan Negeri
Berikut adalah contoh surat permohonan tidak pailit perusahaan ke Pengadilan Negeri:
SURAT PERMOHONAN TIDAK PAILIT
Nomor : .../..../..../....
Perihal : Permohonan Tidak Pailit
Kepada Yth. Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri [Nama Kota]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Perusahaan] yang beralamat di [Alamat Perusahaan] dengan ini mengajukan permohonan tidak pailit berdasarkan [Alasan Permohonan, misal: Pasal 21 ayat (1) UU No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU)].
Berikut uraian singkat mengenai alasan permohonan tidak pailit:
- [Uraikan alasan permohonan tidak pailit secara singkat dan jelas, contoh: Perusahaan sedang dalam proses restrukturisasi keuangan dan telah mendapatkan kesepakatan dengan sebagian besar kreditur, perusahaan memiliki potensi untuk kembali sehat dan mampu melunasi kewajiban kepada seluruh kreditur, dll.]
Sebagai lampiran surat permohonan ini, kami lampirkan:
- [Daftar lampiran, contoh: Neraca Perusahaan, Laporan Laba Rugi, Surat Persetujuan Kreditur, dll.]
Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri [Nama Kota], kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Perusahaan]
[Nama dan Jabatan Penandatangan]
[Tanda Tangan dan Cap Perusahaan]
Catatan:
- Surat ini hanya contoh dan perlu disesuaikan dengan kondisi dan peraturan yang berlaku.
- Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer atau konsultan hukum untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan akurat.
Penting untuk Diingat:
- Permohonan tidak pailit harus diajukan secara tertulis dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Permohonan harus dilengkapi dengan bukti-bukti yang kuat untuk mendukung alasan permohonan.
- Pengadilan akan melakukan pemeriksaan dan memutuskan apakah permohonan tersebut dapat diterima atau ditolak.
Semoga contoh surat ini bermanfaat.