Kelainan Pada Saluran Reproduksi Dinamakan Endometriosis Apabila Ada

5 min read Jul 12, 2024
Kelainan Pada Saluran Reproduksi Dinamakan Endometriosis Apabila Ada

Endometriosis: Ketika Jaringan Rahim Tumbuh di Luar Tempat

Endometriosis adalah kondisi kronis yang terjadi ketika jaringan yang biasanya melapisi bagian dalam rahim (endometrium) tumbuh di luar rahim. Jaringan ini dapat tumbuh di tempat-tempat seperti ovarium, tuba fallopi, usus, kandung kemih, atau bahkan paru-paru.

Apa yang Terjadi Selama Endometriosis?

Selama siklus menstruasi normal, lapisan rahim menebal dalam persiapan untuk kehamilan. Jika kehamilan tidak terjadi, lapisan ini luruh dan keluar tubuh melalui vagina dalam bentuk darah menstruasi. Pada wanita dengan endometriosis, jaringan endometrium yang tumbuh di luar rahim juga bereaksi terhadap hormon menstruasi. Jaringan ini menebal, luruh, dan berdarah, tetapi tidak memiliki jalan keluar dari tubuh. Darah dan jaringan ini dapat menumpuk dan menyebabkan rasa sakit, peradangan, dan jaringan parut.

Gejala Endometriosis

Gejala endometriosis bervariasi antar wanita. Beberapa wanita mungkin tidak merasakan gejala sama sekali, sementara yang lain mungkin mengalami gejala yang sangat menyakitkan. Gejala yang paling umum termasuk:

  • Nyeri panggul: Nyeri yang terjadi sebelum atau selama menstruasi, atau nyeri yang terjadi setiap saat selama siklus menstruasi.
  • Nyeri saat berhubungan seksual: Nyeri yang terjadi selama atau setelah berhubungan seksual.
  • Nyeri saat buang air kecil atau buang air besar: Nyeri yang terjadi saat buang air kecil atau buang air besar, terutama selama menstruasi.
  • Nyeri punggung bawah atau perut bagian bawah: Nyeri yang mungkin datang dan pergi, atau menetap.
  • Perdarahan menstruasi yang berat atau tidak teratur: Perdarahan yang lebih banyak dari biasanya atau perdarahan yang terjadi di antara siklus menstruasi.
  • Kesulitan untuk hamil: Endometriosis dapat mempengaruhi kesuburan dan membuat sulit untuk hamil.

Penyebab Endometriosis

Penyebab pasti endometriosis tidak diketahui, tetapi beberapa teori termasuk:

  • Retrogard menstruasi: Darah menstruasi mengalir kembali melalui tuba fallopi dan masuk ke rongga perut.
  • Implantasi jaringan: Jaringan endometrium yang terbawa oleh darah atau cairan limfatik ditanamkan di tempat lain dalam tubuh.
  • Genetika: Endometriosis lebih sering terjadi pada wanita yang memiliki riwayat keluarga dengan endometriosis.
  • Imunitas: Sistem kekebalan tubuh mungkin salah mengenali jaringan endometrium sebagai benda asing dan menyerang.

Diagnosis Endometriosis

Diagnosis endometriosis biasanya dilakukan melalui kombinasi pemeriksaan fisik, pemeriksaan panggul, dan pemeriksaan pencitraan, seperti USG atau MRI. Namun, diagnosis pasti hanya dapat dilakukan melalui laparoskopi. Laparoskopi adalah prosedur bedah minimal invasif yang memungkinkan dokter untuk melihat langsung ke dalam rongga perut dan mengambil sampel jaringan untuk diperiksa di bawah mikroskop.

Pengobatan Endometriosis

Pengobatan endometriosis bertujuan untuk mengelola gejala dan mencegah komplikasi, seperti infertilitas. Pilihan pengobatan meliputi:

  • Obat: Obat-obatan seperti analgesik untuk meredakan nyeri, obat antiinflamasi, dan hormon untuk menghentikan pertumbuhan jaringan endometrium.
  • Pembedahan: Pembedahan untuk mengangkat jaringan endometrium, mengurangi peradangan, atau memperbaiki jaringan parut.
  • Terapi alternatif: Terapi alternatif seperti akupunktur, herbal, dan yoga dapat membantu meredakan gejala endometriosis.

Endometriosis adalah kondisi yang kompleks yang dapat memengaruhi kualitas hidup wanita. Jika Anda mengalami gejala endometriosis, penting untuk segera menemui dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Dengan pengobatan yang tepat, banyak wanita dapat mengelola gejala endometriosis dan menjalani kehidupan yang sehat.