Berikut Yang Bukan Contoh Tanaman Penunjang Adalah

4 min read Aug 01, 2024
Berikut Yang Bukan Contoh Tanaman Penunjang Adalah

Berikut yang Bukan Contoh Tanaman Penunjang

Dalam dunia pertanian dan perkebunan, tanaman penunjang merupakan jenis tanaman yang berperan penting dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan tanaman utama. Tanaman penunjang dapat berfungsi sebagai:

  • Pemupukan Tanah: Membantu dalam memperbaiki struktur tanah, meningkatkan aerasi, dan menyediakan nutrisi penting bagi tanaman utama.
  • Pengendalian Hama dan Penyakit: Dapat mengusir atau menarik predator hama, dan mencegah serangan penyakit pada tanaman utama.
  • Penahan Erosi: Menahan aliran air dan tanah, serta mencegah erosi tanah yang dapat merusak tanaman utama.
  • Menyediakan Naungan: Memberikan naungan pada tanaman utama dari sinar matahari yang terik, terutama pada saat fase awal pertumbuhan.

Contoh Tanaman Penunjang

Beberapa contoh tanaman penunjang yang umum digunakan antara lain:

  • Leguminosa: Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kedelai, dan lamtoro. Jenis tanaman ini memiliki kemampuan untuk mengikat nitrogen dari udara dan mengubahnya menjadi senyawa nitrogen yang dapat diserap oleh tanaman utama.
  • Tanaman Rumput: Rumput gajah, rumput teki, dan rumput setaria. Jenis tanaman ini berfungsi dalam meningkatkan struktur tanah dan membantu dalam menahan air.
  • Tanaman Tumpang Sari: Tanaman yang ditanam bersamaan dengan tanaman utama, seperti jagung, kacang tanah, dan sorgum. Jenis tanaman ini dapat memberikan manfaat saling menguntungkan, seperti meningkatkan hasil panen dan mengendalikan hama.
  • Tanaman Penghasil Pupuk Hijau: Tanaman yang dipotong dan dijadikan pupuk hijau, seperti gamal, lamtoro, dan putri malu. Jenis tanaman ini kaya akan nitrogen, fosfor, dan kalium yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman utama.

Yang Bukan Contoh Tanaman Penunjang

Tanaman yang bukan penunjang adalah tanaman yang tidak memberikan manfaat langsung atau bahkan dapat merugikan tanaman utama. Contohnya:

  • Tanaman Gulma: Tanaman yang tumbuh liar dan tidak diinginkan di lahan pertanian. Gulma dapat bersaing dengan tanaman utama dalam mendapatkan air, nutrisi, dan sinar matahari.
  • Tanaman Parasit: Tanaman yang hidup menumpang pada tanaman lain dan mengambil nutrisi dari inangnya. Contohnya, benalu dan tali putri.
  • Tanaman Beracun: Tanaman yang mengandung racun yang dapat merugikan tanaman utama atau manusia. Contohnya, singkong, daun sirsak, dan daun jarak.

Penting untuk dicatat bahwa beberapa tanaman mungkin memiliki manfaat ganda. Misalnya, tanaman singkong dapat menjadi tanaman penunjang karena akarnya dapat memperbaiki struktur tanah, tetapi daun singkong dapat menjadi racun jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Memilih dan menggunakan tanaman penunjang yang tepat dapat meningkatkan hasil panen dan efisiensi dalam budidaya tanaman. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari jenis tanaman penunjang yang sesuai dengan kebutuhan tanaman utama dan kondisi lahan.