Borongan Contoh Surat Kontrak Kerja Proyek

6 min read Jul 20, 2024
Borongan Contoh Surat Kontrak Kerja Proyek

Contoh Surat Kontrak Kerja Proyek Borongan

Surat kontrak kerja proyek borongan merupakan dokumen penting yang mengatur hubungan hukum antara pemilik proyek dan kontraktor. Surat ini memuat kesepakatan mengenai lingkup pekerjaan, biaya, jangka waktu proyek, dan hal-hal lain yang terkait dengan pelaksanaan proyek.

Berikut contoh surat kontrak kerja proyek borongan:

SURAT KONTRAK KERJA

Nomor: ....................

Tanggal: ....................

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. [Nama Pemilik Proyek]
    Alamat: [Alamat Pemilik Proyek] No. Identitas: [Nomor Identitas Pemilik Proyek] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

  2. [Nama Kontraktor]
    Alamat: [Alamat Kontraktor] No. Identitas: [Nomor Identitas Kontraktor] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

**Menyatakan bahwa kedua belah pihak telah sepakat untuk mengadakan perjanjian kerja sama tentang pelaksanaan proyek [Nama Proyek], yang selanjutnya disebut PROYEK.

**Pasal 1: ** Tujuan

Tujuan dari perjanjian ini adalah untuk mengatur hak dan kewajiban kedua belah pihak dalam pelaksanaan PROYEK.

**Pasal 2: ** Lingkup Pekerjaan

PIHAK KEDUA berkewajiban untuk melaksanakan pekerjaan [Nama Proyek] yang meliputi:

  • [Rincian Pekerjaan]
  • [Rincian Pekerjaan]
  • [Rincian Pekerjaan]
  • [Rincian Pekerjaan]

**Pasal 3: ** Harga dan Cara Pembayaran

  1. PIHAK PERTAMA menyetujui untuk membayar PIHAK KEDUA sejumlah [Jumlah Uang], yang dinyatakan dalam [Mata Uang], sebagai imbalan atas pelaksanaan pekerjaan PROYEK.
  2. Pembayaran dilakukan dengan cara:
    • [Cara Pembayaran]
    • [Cara Pembayaran]
    • [Cara Pembayaran]
  3. Pembayaran tahap awal [Persentase]% dari total harga pekerjaan akan dilakukan pada saat penandatanganan perjanjian ini.
  4. Pembayaran tahap selanjutnya dilakukan setelah PIHAK KEDUA menyelesaikan [Tahapan Pekerjaan] sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.

**Pasal 4: ** Jangka Waktu Pelaksanaan

  1. Pelaksanaan PROYEK dimulai pada tanggal [Tanggal] dan berakhir pada tanggal [Tanggal].
  2. PIHAK KEDUA wajib menyelesaikan seluruh pekerjaan PROYEK sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.
  3. Apabila terjadi keterlambatan dalam pelaksanaan PROYEK, maka PIHAK KEDUA wajib dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam [Nama Pasal] perjanjian ini.

**Pasal 5: ** Kualitas Pekerjaan

  1. PIHAK KEDUA wajib melaksanakan PROYEK dengan kualitas yang sesuai dengan spesifikasi yang telah disepakati.
  2. PIHAK PERTAMA berhak untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan PROYEK.
  3. Apabila ditemukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi, maka PIHAK KEDUA wajib melakukan perbaikan sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam [Nama Pasal] perjanjian ini.

**Pasal 6: ** Sanksi

  1. Apabila PIHAK KEDUA tidak menyelesaikan PROYEK sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati, maka PIHAK KEDUA dikenakan denda sebesar [Jumlah Denda] per hari keterlambatan.
  2. Apabila PIHAK KEDUA melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi, maka PIHAK KEDUA wajib memperbaiki pekerjaan tersebut sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam [Nama Pasal] perjanjian ini.

**Pasal 7: ** Penyelesaian Perselisihan

Segala perselisihan yang timbul akibat perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara kedua belah pihak.

**Pasal 8: ** Lain-lain

Hal-hal yang tidak diatur dalam perjanjian ini akan diatur kemudian melalui [Cara Penanganan] antara kedua belah pihak.

**Pasal 9: ** Perubahan Perjanjian

Perubahan atas perjanjian ini hanya dapat dilakukan melalui [Cara Perubahan] dan harus dituangkan dalam bentuk [Bentuk Dokumen] yang ditandatangani oleh kedua belah pihak.

**Pasal 10: ** Pemutusan Perjanjian

Perjanjian ini dapat diputus secara sepihak oleh [Pihak yang Berhak Memutus] apabila terjadi:

  • [Alasan Pemutusan]
  • [Alasan Pemutusan]
  • [Alasan Pemutusan]

**Pasal 11: ** Ketentuan Akhir

Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing bermaterai cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

[Nama dan Tanda Tangan] [Nama dan Tanda Tangan]

[Stempel] [Stempel]

Catatan:

  • Contoh surat kontrak kerja proyek borongan ini hanya sebagai contoh dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing proyek.
  • Anda perlu melengkapi informasi yang ada di dalam kurung dengan data yang sesuai dengan proyek Anda.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan ahli hukum untuk memastikan bahwa surat kontrak kerja proyek borongan yang Anda buat sudah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Saran:

  • Pastikan semua klausul dalam surat kontrak kerja proyek borongan dirumuskan dengan jelas dan mudah dipahami.
  • Sebaiknya sertakan detail mengenai spesifikasi pekerjaan, jadwal pelaksanaan, dan sistem pembayaran yang terperinci dalam surat kontrak.
  • Simpan surat kontrak kerja proyek borongan sebagai bukti legalitas dan kesepakatan antara kedua belah pihak.