Contoh Membuat Surat Keterangan Pindah Domisili
Surat keterangan pindah domisili merupakan dokumen penting yang dibutuhkan saat seseorang ingin berpindah tempat tinggal. Surat ini berfungsi sebagai bukti bahwa seseorang telah melakukan proses administrasi kependudukan dan telah terdaftar di alamat baru. Berikut adalah contoh format surat keterangan pindah domisili yang dapat Anda gunakan:
Format Surat Keterangan Pindah Domisili
[Nama Kelurahan/Desa]
[Kode Pos]
[Nomor Surat]
[Lampiran]
Perihal: Permohonan Surat Keterangan Pindah Domisili
Kepada Yth.
[Nama Penerima Surat]
Di Tempat
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Lengkap Pemohon]
Tempat/Tanggal Lahir : [Tempat Lahir Pemohon] / [Tanggal Lahir Pemohon]
Jenis Kelamin : [Jenis Kelamin Pemohon]
Agama : [Agama Pemohon]
Pekerjaan : [Pekerjaan Pemohon]
Alamat : [Alamat Lama Pemohon]
Nomor KTP : [Nomor KTP Pemohon]
Menyatakan bahwa benar yang bersangkutan telah pindah domisili dari alamat lama di [Alamat Lama Pemohon] ke alamat baru di [Alamat Baru Pemohon].
Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya untuk digunakan sebagaimana mestinya.
[Nama Kelurahan/Desa]
[Cap dan Tanda Tangan Lurah/Kepala Desa]
[Tanggal]
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat surat keterangan pindah domisili:
- Pastikan data yang dicantumkan dalam surat benar dan valid.
- Gunakan bahasa yang formal dan mudah dipahami.
- Surat keterangan pindah domisili harus ditandatangani oleh Lurah/Kepala Desa dan dibubuhi cap desa/kelurahan.
- Anda dapat menyertakan lampiran seperti fotokopi KTP, KK, dan surat permohonan pindah domisili.
Proses mendapatkan surat keterangan pindah domisili:
- Datangi kantor Kelurahan/Desa tempat tinggal lama.
- Ajukan permohonan surat keterangan pindah domisili dengan membawa dokumen yang diperlukan (KTP, KK, dan surat permohonan).
- Petugas akan memproses permohonan Anda dan mengeluarkan surat keterangan pindah domisili.
- Simpan surat keterangan pindah domisili dengan baik.
Catatan:
- Proses pengurusan surat keterangan pindah domisili dapat berbeda di setiap daerah.
- Sebaiknya hubungi kantor Kelurahan/Desa setempat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang persyaratan dan proses pengurusan.
