Contoh Pembuka Surat Pribadi yang Menarik dan Menyapa Hati Penerima
Memulai surat pribadi dengan pembuka yang tepat dapat membuat kesan pertama yang baik dan membuat penerima ingin terus membaca. Berikut beberapa contoh pembuka surat pribadi yang menarik dan menyapa hati penerima:
1. Pembuka yang Langsung pada Inti
- Contoh: "Hai [Nama Penerima], bagaimana kabarmu? Aku ingin bercerita tentang [Topik yang ingin kamu bicarakan]..."
Pembuka ini langsung membahas topik yang ingin kamu bicarakan, sehingga penerima langsung tertarik untuk membaca lebih lanjut.
2. Pembuka yang Mengungkapkan Rasa Syukur
- Contoh: "Terima kasih atas [Kebaikan yang dilakukan penerima] yang kamu lakukan beberapa waktu lalu. Aku sangat menghargai [Alasan menghargai]."
Pembuka ini menunjukkan rasa syukur dan penghargaan kepada penerima, yang membuat mereka merasa dihargai dan dihormati.
3. Pembuka yang Menyebutkan Kebahagiaan Bertemu Lagi
- Contoh: "Senang sekali rasanya akhirnya bisa menulis surat untukmu setelah sekian lama! Aku sangat ingin [Tujuan menulis surat]."
Pembuka ini menunjukkan kegembiraan karena bisa berkomunikasi kembali dengan penerima, dan membuat mereka merasa dipedulikan.
4. Pembuka yang Menanyakan Kabar
- Contoh: "Bagaimana kabarmu? Semoga kamu selalu dalam keadaan sehat dan bahagia."
Pembuka ini menunjukkan perhatian dan kepedulian kepada penerima, dan membuat mereka merasa diperhatikan.
5. Pembuka yang Bercerita tentang Perasaan
- Contoh: "Aku ingin berbagi cerita tentang [Perasaan yang ingin kamu bagikan]..."
Pembuka ini membuka peluang untuk berbagi perasaan dan pengalaman, dan membuat penerima merasa terhubung dengan kamu.
6. Pembuka yang Mengaitkan dengan Peristiwa Terakhir
- Contoh: "Bagaimana kabarmu setelah [Peristiwa terkini]? Aku [Perasaan terkait peristiwa]."
Pembuka ini menunjukkan bahwa kamu memperhatikan kehidupan penerima, dan membuat mereka merasa dipedulikan.
7. Pembuka yang Menyinggung Kegemaran Penerima
- Contoh: "Bagaimana dengan [Kegemaran penerima]? Apakah kamu masih [Aktivitas terkait kegemaran]?"
Pembuka ini menunjukkan bahwa kamu memperhatikan minat dan kesukaan penerima, dan membuat mereka merasa dihargai.
Tips:
- Pilih pembuka yang sesuai dengan hubunganmu dengan penerima dan topik yang ingin kamu bicarakan.
- Bersikaplah jujur dan autentik dalam menulis pembuka.
- Hindari pembuka yang terlalu formal atau kaku.
- Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan menarik.
Dengan menggunakan pembuka surat pribadi yang tepat, kamu dapat membuat kesan pertama yang baik dan membuat penerima ingin terus membaca suratmu.
