Contoh Surat Addendum Kontrak Konstruksi

5 min read Aug 27, 2024
Contoh Surat Addendum Kontrak Konstruksi

Contoh Surat Addendum Kontrak Konstruksi

Surat Addendum Kontrak merupakan dokumen tertulis yang digunakan untuk memperbaharui atau mengubah isi kontrak yang telah disepakati sebelumnya. Dalam konteks konstruksi, addendum dapat digunakan untuk berbagai hal, seperti:

  • Perubahan lingkup pekerjaan: Menambahkan atau mengurangi pekerjaan yang tercantum dalam kontrak awal.
  • Perubahan waktu pelaksanaan: Memperpanjang atau memperpendek jangka waktu pelaksanaan proyek.
  • Perubahan nilai kontrak: Menyesuaikan harga pekerjaan akibat perubahan lingkup pekerjaan atau faktor eksternal seperti inflasi.
  • Penambahan klausul: Menambahkan klausul baru yang dianggap perlu untuk memperjelas atau mengatur aspek tertentu dalam pelaksanaan proyek.

Berikut adalah contoh surat addendum kontrak konstruksi:

SURAT ADDEN­DUM KONTRAK

Nomor: ...........................

Tanggal: ...........................

Perihal: Perubahan Spesifikasi Pekerjaan

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. [Nama Perusahaan Kontraktor]

    • Alamat: [Alamat Perusahaan Kontraktor]
    • Diwakili oleh: [Nama dan Jabatan]
    • Selanjutnya disebut "Pihak Pertama"
  2. [Nama Perusahaan Pemilik Proyek]

    • Alamat: [Alamat Perusahaan Pemilik Proyek]
    • Diwakili oleh: [Nama dan Jabatan]
    • Selanjutnya disebut "Pihak Kedua"

Menyatakan bahwa:

Bahwa Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah menandatangani Kontrak Pekerjaan Konstruksi dengan nomor [Nomor Kontrak] tanggal [Tanggal Kontrak] untuk pekerjaan [Nama Proyek].

Bahwa:

  • Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengubah spesifikasi pekerjaan pada Kontrak Pekerjaan Konstruksi dengan nomor [Nomor Kontrak] tanggal [Tanggal Kontrak] sebagaimana tercantum dalam lampiran surat addendum ini.

Dengan demikian, Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengubah Kontrak Pekerjaan Konstruksi dengan nomor [Nomor Kontrak] tanggal [Tanggal Kontrak] menjadi seperti yang tercantum dalam lampiran surat addendum ini.

Hal-hal lain yang tidak diatur dalam surat addendum ini tetap mengacu pada Kontrak Pekerjaan Konstruksi dengan nomor [Nomor Kontrak] tanggal [Tanggal Kontrak].

Demikian surat addendum ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing bermaterai cukup dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal dan tempat yang tersebut di atas.

Lampiran:

  1. Spesifikasi Pekerjaan yang Diubah

[Nama Perusahaan Kontraktor] [Nama Perusahaan Pemilik Proyek]

[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]

[Tanda Tangan] [Tanda Tangan]

[Stempel Perusahaan] [Stempel Perusahaan]

Catatan:

  • Isi surat addendum dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan antara pihak kontraktor dan pemilik proyek.
  • Lampiran surat addendum berisi rincian perubahan spesifikasi pekerjaan, seperti gambar detail, spesifikasi material, dan penjelasan teknis.
  • Surat addendum harus ditandatangani oleh kedua belah pihak untuk menjadi sah dan mengikat.
  • Surat addendum harus dibuat dengan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.

Selain contoh surat addendum di atas, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal penting lainnya:

  • Hukum: Pastikan addendum dibuat sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
  • Kejelasan: Pastikan addendum dibuat dengan jelas, detail, dan mudah dipahami oleh semua pihak terkait.
  • Kesepakatan: Semua perubahan yang tercantum dalam addendum harus disepakati oleh kedua belah pihak.
  • Dokumentasi: Simpan semua dokumen terkait addendum dengan baik sebagai bukti tertulis.

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, diharapkan addendum kontrak konstruksi dapat membantu dalam mengelola perubahan yang terjadi selama proses pelaksanaan proyek dan menjaga hubungan baik antara kontraktor dan pemilik proyek.

Related Post