Contoh Surat Ahli Waris Orang Tua Masih Hidup

3 min read Aug 27, 2024
Contoh Surat Ahli Waris Orang Tua Masih Hidup

Contoh Surat Ahli Waris Orang Tua Masih Hidup

Surat ahli waris biasanya dibuat untuk keperluan legal seperti pengurusan warisan, urusan perbankan, atau transaksi penting lainnya. Meskipun orang tua masih hidup, terkadang dibutuhkan surat ahli waris untuk menunjukkan hubungan keluarga dan kewenangan dalam mengambil keputusan tertentu.

Berikut contoh surat ahli waris untuk orang tua yang masih hidup:

SURAT KETERANGAN AHLI WARIS

Nomor : ... / ... / ... / ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ........................ Tempat/Tanggal Lahir : ........................ Alamat : ........................ Nomor Identitas : ........................ Pekerjaan : ........................

Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa:

Bapak/Ibu : ........................ (Nama Orang Tua) Tempat/Tanggal Lahir : ........................ Alamat : ........................ Nomor Identitas : ........................ Pekerjaan : ........................

Masih hidup dan berstatus sebagai:

  • Ayah/Ibu Kandung dari ........................ (Nama Anak)
  • Ayah/Ibu Mertua dari ........................ (Nama Menantu)

Dalam hal ini, kami sebagai ahli waris dari Bapak/Ibu ........................ (Nama Orang Tua) menyatakan bahwa:

  • Kami adalah anak kandung dari Bapak/Ibu ........................ (Nama Orang Tua).
  • Bapak/Ibu ........................ (Nama Orang Tua) masih hidup dan dalam keadaan sehat.
  • Surat keterangan ini kami buat untuk keperluan ........................ (Sebutkan keperluan).

Demikian surat keterangan ini kami buat dengan sebenarnya dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

Hormat kami,

........................ (Tanda Tangan)

........................ (Nama Terang)

Keterangan:

  • Isi surat dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan pembuatan.
  • Surat sebaiknya ditandatangani di atas materai.
  • Surat dapat dilengkapi dengan lampiran seperti fotokopi KTP dan KK.
  • Surat dapat disahkan oleh pejabat setempat, seperti kepala desa/lurah, RT/RW, atau kantor kelurahan/desa.

Catatan:

  • Kebenaran dan keabsahan isi surat menjadi tanggung jawab pembuat surat.
  • Surat ini hanya contoh dan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.

Semoga contoh surat ini membantu Anda.