Contoh Surat Dakwaan Pidana Tunggal
Surat dakwaan merupakan dokumen penting dalam proses persidangan pidana. Surat dakwaan berisi tuduhan yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap terdakwa atas tindak pidana yang dilakukannya. Dalam hal ini, contoh surat dakwaan yang akan dibahas adalah surat dakwaan pidana tunggal, yang berarti surat dakwaan hanya berisi satu dakwaan terhadap satu tindak pidana.
Struktur Surat Dakwaan Pidana Tunggal
Secara umum, struktur surat dakwaan pidana tunggal terdiri dari beberapa bagian, yaitu:
- Identitas Terdakwa: Berisi nama lengkap, alamat, pekerjaan, dan identitas lainnya dari terdakwa.
- Pasal yang Didakwakan: Mencantumkan pasal dalam undang-undang yang dianggap dilanggar oleh terdakwa.
- Uraian Perbuatan: Berisi uraian terperinci mengenai perbuatan terdakwa yang dianggap melanggar hukum.
- Bukti-bukti: Mencantumkan bukti-bukti yang digunakan sebagai dasar dakwaan.
- Kesimpulan: Menyatakan tuntutan dari JPU, yaitu agar terdakwa diputus bersalah dan dijatuhi hukuman sesuai dengan pasal yang didakwakan.
Contoh Surat Dakwaan Pidana Tunggal
Berikut adalah contoh surat dakwaan pidana tunggal untuk kasus pencurian dengan kekerasan:
Surat Dakwaan Nomor: 001/PEN/JPU/2023
Di Pengadilan Negeri [Nama Kota]
Jaksa Penuntut Umum:
[Nama Jaksa]
Dalam perkara pidana dengan Terdakwa:
[Nama Terdakwa]
Alamat: [Alamat Terdakwa]
Pekerjaan: [Pekerjaan Terdakwa]
Dengan ini menyatakan Surat Dakwaan sebagai berikut:
Bahwa Terdakwa dengan sengaja dan tanpa hak:
- Menyerang korban [Nama Korban] dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau.
- Mengancam korban [Nama Korban] dengan kata-kata kasar dan mengancam akan melukai korban jika tidak menyerahkan harta bendanya.
- Mencuri harta benda milik korban [Nama Korban] berupa uang tunai sejumlah [Jumlah Uang] dan sebuah telepon seluler merk [Merk Telepon].
Atas perbuatannya tersebut, Terdakwa didakwa melanggar Pasal [Nomor Pasal] Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan Kekerasan.
Sebagai bukti untuk mendukung dakwaan ini, Jaksa Penuntut Umum mengajukan bukti-bukti sebagai berikut:
- Keterangan saksi [Nama Saksi]
- Barang bukti berupa [Daftar Barang Bukti]
- Hasil pemeriksaan terhadap terdakwa.
Atas dasar uraian di atas, Jaksa Penuntut Umum menuntut agar Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini menyatakan Terdakwa bersalah melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan dan menjatuhkan pidana penjara kepada Terdakwa selama [Lama Hukuman] tahun.
Demikian Surat Dakwaan ini dibuat dan diajukan.
[Nama Kota], [Tanggal]
[Nama Jaksa]
Jaksa Penuntut Umum
Catatan
- Contoh surat dakwaan ini hanya untuk ilustrasi. Struktur dan isi surat dakwaan dapat berbeda tergantung pada kasus dan peraturan yang berlaku.
- Penting untuk berkonsultasi dengan lawyer untuk mendapatkan informasi yang akurat dan tepat mengenai kasus hukum Anda.
Semoga contoh surat dakwaan ini dapat bermanfaat!
