Contoh Surat Edaran Direktur Rumah Sakit

3 min read Sep 01, 2024
Contoh Surat Edaran Direktur Rumah Sakit

Contoh Surat Edaran Direktur Rumah Sakit

Surat Edaran Direktur Rumah Sakit merupakan salah satu bentuk komunikasi formal yang digunakan untuk menyampaikan informasi penting kepada seluruh karyawan dan/atau stakeholder rumah sakit. Informasi yang disampaikan bisa berupa:

  • Pengumuman kebijakan baru
  • Pemberitahuan tentang perubahan prosedur
  • Informasi tentang program atau kegiatan
  • Instruksi dan arahan

Berikut adalah contoh surat edaran direktur rumah sakit:

SURAT EDARAN

Nomor : 001/SE/RS-ABC/I/2023

Perihal : Penggunaan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIR)

Kepada Yth. Seluruh Karyawan Rumah Sakit ABC di Tempat

Dengan Hormat,

Sehubungan dengan upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan kesehatan di Rumah Sakit ABC, maka mulai tanggal [Tanggal] akan diberlakukan penggunaan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIR) secara terintegrasi.

Berikut beberapa poin penting terkait penggunaan SIR:

  • Tujuan Penggunaan SIR:

    • Meningkatkan kualitas dan efisiensi pelayanan kesehatan
    • Meningkatkan aksesibilitas informasi bagi seluruh stakeholder
    • Mempermudah pengelolaan data dan informasi rumah sakit
  • Fitur SIR:

    • [Cantumkan fitur SIR yang ingin diinformasikan]
  • Pelatihan Penggunaan SIR:

    • Pelatihan akan diberikan kepada seluruh karyawan secara bertahap
    • Jadwal dan materi pelatihan akan diinformasikan lebih lanjut

Diharapkan seluruh karyawan dapat memahami dan menerapkan penggunaan SIR dengan baik.

Demikian surat edaran ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Direktur Rumah Sakit ABC

[Nama Direktur]

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat surat edaran:

  • Judul: Judul harus jelas dan singkat, dan langsung menyiratkan isi surat edaran.
  • Tujuan: Tentukan kepada siapa surat edaran ini ditujukan (karyawan, dokter, perawat, dll.).
  • Isi: Tulis poin-poin penting yang ingin disampaikan dengan jelas dan ringkas. Gunakan bahasa yang mudah dipahami.
  • Penutup: Sampaikan ucapan terima kasih dan harapan.
  • Lampiran: Jika diperlukan, lampirkan dokumen pendukung seperti panduan penggunaan SIR, jadwal pelatihan, dll.

Penting untuk diingat:

  • Surat edaran harus ditandatangani oleh Direktur Rumah Sakit.
  • Surat edaran harus disebarluaskan secara luas kepada semua pihak yang dituju.

Dengan membuat surat edaran yang baik, diharapkan informasi dapat tersampaikan secara efektif dan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional rumah sakit.