Contoh Surat Gugatan PHK
Berikut ini adalah contoh surat gugatan PHK yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Perihal : Gugatan Pemutusan Hubungan Kerja
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Hubungan Industrial
di - Tempat
Dengan Hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : [Nama Lengkap Anda] Alamat : [Alamat Lengkap Anda] No. Telepon : [Nomor Telepon Anda] Pekerjaan : [Pekerjaan Anda]
Dengan ini mengajukan gugatan pemutusan hubungan kerja terhadap :
Nama Perusahaan : [Nama Perusahaan] Alamat Perusahaan : [Alamat Perusahaan] No. Telepon : [Nomor Telepon Perusahaan]
Dasar Gugatan:
- Bahwa pada tanggal [Tanggal], saya telah diangkat menjadi [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan] dengan masa kerja selama [Lama Masa Kerja].
- Bahwa pada tanggal [Tanggal], saya diberhentikan dari pekerjaan tanpa alasan yang jelas dan tanpa melalui prosedur yang sah.
- Bahwa pemberhentian saya tersebut merupakan tindakan sepihak yang melanggar hak-hak saya sebagai pekerja.
- Bahwa pemberhentian saya tersebut telah mengakibatkan kerugian materiil dan immateriil bagi saya.
Dalam gugatan ini, saya menuntut :
- Pernyataan bahwa pemutusan hubungan kerja terhadap saya tidak sah dan batal demi hukum.
- Perintah kepada tergugat untuk mengembalikan saya ke jabatan semula.
- Perintah kepada tergugat untuk membayar ganti rugi atas kerugian materiil dan immateriil yang saya alami.
- Perintah lainnya yang dianggap adil dan bijaksana.
Sebagai bukti atas gugatan ini, saya lampirkan surat-surat berikut :
- Surat Perjanjian Kerja
- Surat Pemberhentian Kerja
- [Lampiran bukti-bukti lain yang mendukung gugatan Anda]
Demikian surat gugatan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa ada paksaan dari siapapun.
Hormat Saya,
[Tanda Tangan Anda]
[Nama Anda]
Catatan:
- Silahkan ganti semua informasi dalam kurung siku ([...]) dengan informasi Anda sendiri.
- Anda dapat menambahkan poin-poin lain dalam surat gugatan sesuai dengan kasus Anda.
- Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan dalam menyusun surat gugatan yang lebih lengkap dan tepat.
Ingat! Contoh surat ini hanyalah panduan. Anda perlu menyesuaikannya dengan kasus Anda dan berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan hukum yang tepat.
