Contoh Surat Hibah Gedung

3 min read Sep 04, 2024
Contoh Surat Hibah Gedung

Contoh Surat Hibah Gedung

Surat hibah gedung adalah dokumen resmi yang menyatakan bahwa seseorang (pihak pemberi hibah) menyerahkan kepemilikan suatu gedung kepada pihak lain (pihak penerima hibah) secara cuma-cuma dan tanpa syarat. Berikut contoh surat hibah gedung:

SURAT HIBAH GEDUNG

Nomor : .../...../..../.....

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : [Nama Lengkap Pemberi Hibah] Alamat : [Alamat Lengkap Pemberi Hibah] Nomor Identitas : [Nomor Identitas Pemberi Hibah] **Selanjutnya disebut ** Pemberi Hibah

Dengan ini menyatakan memberikan hibah sebuah gedung kepada :

Nama : [Nama Lengkap Penerima Hibah] Alamat : [Alamat Lengkap Penerima Hibah] Nomor Identitas : [Nomor Identitas Penerima Hibah] **Selanjutnya disebut ** Penerima Hibah

Gedung yang dihibahkan adalah :

  • Lokasi: [Lokasi Gedung]
  • Luas Tanah: [Luas Tanah Gedung]
  • Luas Bangunan: [Luas Bangunan Gedung]
  • Nomor Sertifikat: [Nomor Sertifikat Gedung]

Atas dasar pertimbangan :

  • [Sebutkan Alasan Pemberian Hibah]

Maka dengan ini Pemberi Hibah menyerahkan kepemilikan gedung tersebut kepada Penerima Hibah secara cuma-cuma dan tanpa syarat.

Demikian surat hibah ini dibuat dan ditandatangani dengan sebenar-benarnya.

[Tempat], [Tanggal]

Pemberi Hibah,

[Nama Lengkap Pemberi Hibah]

Saksi :

  1. [Nama Saksi 1]
  2. [Nama Saksi 2]

Catatan:

  • Isi dan format surat hibah gedung dapat bervariasi tergantung kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan notaris untuk memastikan surat hibah dibuat dengan benar dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
  • Surat hibah gedung yang dibuat dengan benar dan lengkap akan memberikan kepastian hukum bagi kedua belah pihak.
  • Pastikan untuk menyertakan bukti kepemilikan gedung (sertifikat) dan identitas kedua belah pihak dalam surat hibah.
  • Sertakan pula tanda tangan dan materai yang sah di atas surat hibah.

Informasi Tambahan:

  • Hibah gedung dapat dilakukan dengan tujuan sosial, keagamaan, pendidikan, atau tujuan lainnya.
  • Pemberian hibah gedung dapat dilakukan kepada individu, organisasi, yayasan, dan lembaga lainnya.
  • Hibah gedung dapat dilakukan secara langsung atau melalui perantara.

Penting untuk diingat:

Proses hibah gedung memiliki implikasi hukum yang penting. Sebaiknya berkonsultasi dengan notaris atau pengacara untuk mendapatkan nasihat hukum yang tepat sebelum melakukan proses hibah.