Contoh Surat Izin Galian C dari Desa [Nama Desa]
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kepala Desa [Nama Desa]
Di Tempat
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama: [Nama Pemohon]
- Alamat: [Alamat Pemohon]
- No. Telepon: [Nomor Telepon Pemohon]
Mengajukan permohonan izin galian C di wilayah Desa [Nama Desa] untuk keperluan [Sebutkan Keperluan Galian C, Misal: Pembangunan Rumah, Proyek Jalan, dll].
Perihal yang dimohonkan:
- Lokasi Galian C: [Sebutkan Lokasi Galian C Secara Detail, Misal: Dusun [Nama Dusun], RT [Nomor RT], RW [Nomor RW]]
- Jenis Material yang Digali: [Sebutkan Jenis Material, Misal: Pasir, Batu, Tanah, dll]
- Volume Material yang Digali: [Sebutkan Volume Material yang Digali, Misal: 100 m3]
- Lama Waktu Pengerjaan: [Sebutkan Lama Waktu Pengerjaan, Misal: 1 Bulan]
Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini kami lampirkan:
- Surat Permohonan Izin Galian C
- Surat Keterangan Domisili
- Surat Keterangan Tanah
- Denah Lokasi Galian C
- Dokumen Lainnya (Jika Diperlukan)
Demikian surat permohonan izin galian C ini kami sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu Kepala Desa, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
Catatan:
- [Nama Desa]: Ganti dengan nama desa yang dituju.
- [Nama Pemohon]: Ganti dengan nama pemohon izin galian C.
- [Alamat Pemohon]: Ganti dengan alamat pemohon izin galian C.
- [Nomor Telepon Pemohon]: Ganti dengan nomor telepon pemohon izin galian C.
- [Sebutkan Keperluan Galian C, Misal: Pembangunan Rumah, Proyek Jalan, dll]: Ganti dengan keperluan galian C.
- [Sebutkan Lokasi Galian C Secara Detail, Misal: Dusun [Nama Dusun], RT [Nomor RT], RW [Nomor RW]]: Ganti dengan lokasi galian C secara detail.
- [Sebutkan Jenis Material yang Digali, Misal: Pasir, Batu, Tanah, dll]: Ganti dengan jenis material yang digali.
- [Sebutkan Volume Material yang Digali, Misal: 100 m3]: Ganti dengan volume material yang digali.
- [Sebutkan Lama Waktu Pengerjaan, Misal: 1 Bulan]: Ganti dengan lama waktu pengerjaan.
Penting!
- Surat permohonan izin galian C ini hanya contoh.
- Pastikan untuk menyesuaikan isi surat dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku di Desa [Nama Desa].
- Konsultasikan dengan pihak terkait (misalnya, Kepala Desa atau perangkat desa lainnya) untuk memastikan kelengkapan dokumen dan persyaratan yang diperlukan.