Contoh Surat Jaminan Pemeliharaan Proyek
Surat Jaminan Pemeliharaan Proyek merupakan dokumen penting yang menjamin bahwa kontraktor akan bertanggung jawab atas pekerjaan yang telah dilakukannya selama jangka waktu tertentu. Surat ini biasanya dilampirkan dalam kontrak proyek dan menjadi bukti legal bahwa kontraktor berkomitmen untuk memperbaiki atau mengganti bagian proyek yang mengalami kerusakan atau cacat selama masa pemeliharaan.
Berikut adalah contoh Surat Jaminan Pemeliharaan Proyek:
SURAT JAMINAN PEMELIHARAAN
Nomor: [Nomor Surat]
Perihal: Jaminan Pemeliharaan Proyek [Nama Proyek]
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Kontraktor] Jabatan: [Jabatan Kontraktor] Alamat: [Alamat Kontraktor] Nomor Telepon: [Nomor Telepon Kontraktor]
Dengan ini menyatakan bahwa:
- Telah menyelesaikan pekerjaan [Nama Proyek] sesuai dengan kontrak kerja Nomor: [Nomor Kontrak] yang ditandatangani pada tanggal [Tanggal Kontrak].
- Menjamin bahwa pekerjaan yang telah diselesaikan tersebut akan dipelihara selama [Masa Pemeliharaan] terhitung sejak tanggal serah terima pekerjaan.
- Bersedia menanggung biaya perbaikan atau penggantian atas kerusakan atau cacat pada pekerjaan yang terjadi selama masa pemeliharaan, kecuali kerusakan atau cacat yang diakibatkan oleh:
- [Alasan 1]
- [Alasan 2]
- [Alasan 3]
- Bersedia datang ke lokasi proyek dalam waktu [Lama Waktu], setelah menerima laporan kerusakan atau cacat.
- Bersedia menyelesaikan perbaikan atau penggantian dalam waktu [Lama Waktu] terhitung sejak [Tanggal Mulai Perbaikan]
Demikian Surat Jaminan Pemeliharaan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
[Nama Kontraktor]
[Tanda Tangan Kontraktor]
[Stempel Kontraktor]
Catatan:
- Anda dapat memodifikasi contoh surat ini sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan proyek yang Anda kerjakan.
- Pastikan untuk menyertakan detail yang jelas mengenai masa pemeliharaan, cakupan jaminan, dan kondisi yang tidak dijamin.
- Simpan salinan Surat Jaminan Pemeliharaan ini dengan baik sebagai bukti legal.
Hal Penting yang Perlu Diperhatikan dalam Surat Jaminan Pemeliharaan Proyek:
- Masa Pemeliharaan: Tentukan jangka waktu pemeliharaan yang realistis dan sesuai dengan jenis proyek.
- Cakupan Jaminan: Jelaskan secara detail bagian-bagian proyek yang dijamin dalam surat ini.
- Kondisi yang Tidak Dijamin: Sebutkan dengan jelas hal-hal yang tidak termasuk dalam jaminan pemeliharaan, seperti kerusakan akibat bencana alam atau kelalaian pengguna.
- Prosedur Pelaporan: Tetapkan prosedur yang jelas untuk pelaporan kerusakan atau cacat kepada kontraktor.
- Waktu Tanggapan: Tentukan waktu maksimal bagi kontraktor untuk merespon laporan kerusakan.
- Waktu Perbaikan: Tentukan waktu maksimal bagi kontraktor untuk menyelesaikan perbaikan atau penggantian.
Surat Jaminan Pemeliharaan Proyek merupakan bukti komitmen kontraktor untuk memberikan kualitas pekerjaan yang baik dan menjamin kepuasan klien. Dengan membuat surat jaminan yang lengkap dan jelas, Anda dapat meminimalisir risiko konflik di kemudian hari.
