Contoh Surat Janji Sewa Rumah

6 min read Sep 07, 2024
Contoh Surat Janji Sewa Rumah

Contoh Surat Janji Sewa Rumah

Surat Janji Sewa Rumah merupakan dokumen penting yang berisi kesepakatan antara pemilik rumah dan penyewa mengenai persyaratan dan ketentuan sewa rumah. Surat ini berfungsi sebagai bukti tertulis dan perlindungan hukum bagi kedua belah pihak.

Berikut adalah contoh surat janji sewa rumah yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

SURAT JANJI SEWA RUMAH

Nomor: ...

Perihal: Persetujuan Sewa Rumah

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: ... Alamat: ... Nomor Identitas: ... Sebagai: Pemilik Rumah (selanjutnya disebut Pihak Pertama)

  2. Nama: ... Alamat: ... Nomor Identitas: ... Sebagai: Penyewa Rumah (selanjutnya disebut Pihak Kedua)

Dengan ini sepakat untuk menyetujui dan menandatangani Surat Janji Sewa Rumah dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Objek Sewa

  1. Pihak Pertama menyewakan kepada Pihak Kedua sebuah rumah yang beralamat di ... (sebutkan alamat lengkap rumah yang disewakan).
  2. Rumah yang disewakan terdiri dari ... (sebutkan detail bagian rumah yang disewakan, seperti kamar, kamar mandi, dapur, dll).

Pasal 2: Masa Sewa

  1. Masa sewa rumah ini adalah selama ... (sebutkan durasi sewa, misalnya 1 tahun).
  2. Masa sewa dimulai pada tanggal ... (sebutkan tanggal mulai sewa) dan berakhir pada tanggal ... (sebutkan tanggal berakhir sewa).

Pasal 3: Biaya Sewa

  1. Biaya sewa rumah ini adalah sebesar Rp. ... (sebutkan jumlah uang sewa) per ... (sebutkan periode pembayaran, misalnya bulan).
  2. Pembayaran sewa dilakukan paling lambat pada tanggal ... (sebutkan tanggal jatuh tempo pembayaran) setiap bulannya.
  3. Pembayaran sewa dapat dilakukan melalui ... (sebutkan metode pembayaran, misalnya transfer bank, tunai, dll).

Pasal 4: Kewajiban Pihak Pertama

  1. Pihak Pertama berkewajiban menyerahkan rumah kepada Pihak Kedua dalam keadaan layak huni dan sesuai dengan perjanjian.
  2. Pihak Pertama berkewajiban untuk memperbaiki kerusakan pada rumah yang bukan disebabkan oleh kelalaian Pihak Kedua.

Pasal 5: Kewajiban Pihak Kedua

  1. Pihak Kedua berkewajiban membayar sewa tepat waktu sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 3.
  2. Pihak Kedua berkewajiban menjaga rumah dan isinya dengan baik serta bertanggung jawab atas kerusakan yang disebabkan oleh kelalaiannya.
  3. Pihak Kedua tidak berhak untuk menyewakan atau memperjualbelikan rumah ini kepada pihak ketiga tanpa persetujuan tertulis dari Pihak Pertama.

Pasal 6: Perpanjangan Sewa

  1. Perpanjangan masa sewa rumah ini hanya dapat dilakukan dengan kesepakatan tertulis dari kedua belah pihak.
  2. Perpanjangan masa sewa dapat dilakukan paling lambat ... (sebutkan jangka waktu perpanjangan) sebelum masa sewa berakhir.

Pasal 7: Pemutusan Sewa

  1. Pihak Kedua dapat memutuskan sewa rumah ini dengan memberikan surat pemberitahuan kepada Pihak Pertama paling lambat ... (sebutkan jangka waktu pemberitahuan) sebelum masa sewa berakhir.
  2. Pihak Pertama dapat memutuskan sewa rumah ini dengan memberikan surat pemberitahuan kepada Pihak Kedua paling lambat ... (sebutkan jangka waktu pemberitahuan) sebelum masa sewa berakhir, dengan alasan yang sah, seperti tidak dibayarnya sewa selama ... (sebutkan jangka waktu keterlambatan pembayaran) bulan.

Pasal 8: Ketentuan Lain

  1. Segala hal yang belum diatur dalam Surat Janji Sewa Rumah ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat oleh kedua belah pihak.
  2. Jika terjadi perselisihan yang tidak dapat diselesaikan secara musyawarah mufakat, maka akan diselesaikan melalui pengadilan yang berwenang.

Pasal 9: Pengesahan

Surat Janji Sewa Rumah ini dibuat dan ditandatangani di ... (sebutkan tempat pembuatan surat) pada tanggal ... (sebutkan tanggal pembuatan surat) dalam rangkap dua, masing-masing pihak memegang satu eksemplar.

Yang Menyetujui,

Pihak Pertama Pihak Kedua

(Nama Lengkap dan Tanda Tangan) (Nama Lengkap dan Tanda Tangan)

Catatan:

  • Silahkan sesuaikan contoh surat ini dengan kebutuhan dan kesepakatan Anda dengan pemilik rumah.
  • Anda dapat menambahkan atau mengubah isi surat sesuai dengan kesepakatan yang tercapai.
  • Pastikan kedua belah pihak memahami isi surat dan menandatangani surat dengan penuh kesadaran.

Semoga contoh surat ini bermanfaat!