Contoh Surat Keberatan Masyarakat
Surat keberatan merupakan surat resmi yang dibuat oleh masyarakat untuk menyampaikan penolakan atau ketidaksetujuan terhadap suatu kebijakan, rencana, atau tindakan yang dianggap merugikan atau tidak adil.
Berikut ini contoh surat keberatan masyarakat:
Perihal: Keberatan Terhadap Pembangunan Gedung Tinggi di Kawasan Perumahan
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Ketua] [Jabatan] [Nama Instansi] di Tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami warga RW [Nomor RW], [Nama Kelurahan], [Nama Kecamatan], [Nama Kota], menyampaikan keberatan kami terhadap rencana pembangunan gedung tinggi di kawasan perumahan kami.
Alasan Keberatan:
- Kerusakan Lingkungan: Pembangunan gedung tinggi akan mengakibatkan kerusakan lingkungan, seperti hilangnya ruang terbuka hijau, meningkatnya polusi udara dan suara, serta gangguan terhadap sistem drainase.
- Penurunan Nilai Properti: Gedung tinggi akan menghalangi akses cahaya matahari dan pemandangan, sehingga menurunkan nilai jual properti warga di sekitar.
- Kemacetan Lalu Lintas: Meningkatnya jumlah penduduk dan kendaraan akibat pembangunan gedung tinggi akan mengakibatkan kemacetan lalu lintas yang semakin parah.
- Kurangnya Fasilitas Umum: Pembangunan gedung tinggi tidak diimbangi dengan penambahan fasilitas umum, seperti sekolah, puskesmas, dan taman bermain, yang dibutuhkan oleh warga.
Tuntutan:
- Kami menuntut agar rencana pembangunan gedung tinggi tersebut dibatalkan atau dikaji ulang dengan melibatkan warga setempat.
- Kami meminta agar pihak terkait memberikan penjelasan yang transparan mengenai dampak pembangunan gedung tinggi terhadap lingkungan dan kehidupan warga.
- Kami mendesak agar pemerintah daerah memperhatikan kepentingan dan aspirasi warga dalam setiap kebijakan pembangunan.
Demikian surat keberatan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan tindak lanjutnya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Warga RW [Nomor RW] [Nama Kelurahan] [Nama Kecamatan] [Nama Kota]
Catatan:
- Surat keberatan harus ditulis dengan bahasa yang sopan dan mudah dipahami.
- Tuliskan alasan keberatan secara detail dan disertai bukti-bukti yang mendukung.
- Sebutkan tuntutan yang jelas dan spesifik.
- Sertakan tanda tangan dan nama lengkap perwakilan warga.
- Salinan surat dapat dibagikan kepada pihak terkait, seperti pemerintah daerah, pengembang, dan media massa.
Semoga contoh surat ini bermanfaat.
