Contoh Surat Kesepakatan Warisan

4 min read Sep 11, 2024
Contoh Surat Kesepakatan Warisan

Contoh Surat Kesepakatan Warisan

Surat kesepakatan warisan merupakan dokumen penting yang mengatur pembagian harta warisan dari pewaris kepada ahli waris. Surat ini dibuat untuk menghindari sengketa dan memastikan bahwa pembagian harta dilakukan secara adil dan sesuai dengan keinginan pewaris.

Berikut adalah contoh surat kesepakatan warisan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT KESEPAKATAN WARISAN

Nomor : ... / ... / ... / ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama : ... Alamat : ... NIK : ... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri sebagai Ahli Waris dari almarhum/almarhumah ... (nama pewaris)

  2. Nama : ... Alamat : ... NIK : ... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri sebagai Ahli Waris dari almarhum/almarhumah ... (nama pewaris)

  3. Nama : ... Alamat : ... NIK : ... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri sebagai Ahli Waris dari almarhum/almarhumah ... (nama pewaris)

Dengan ini menyatakan telah sepakat untuk membagi harta warisan dari almarhum/almarhumah ... (nama pewaris) yang terdiri dari:

  • (Rincian harta warisan)
  • (Rincian harta warisan)
  • (Rincian harta warisan)
  • (Dan seterusnya)

Pembagian harta warisan tersebut disepakati sebagai berikut:

  1. (Nama Ahli Waris) memperoleh harta warisan berupa ... (rincian harta warisan)
  2. (Nama Ahli Waris) memperoleh harta warisan berupa ... (rincian harta warisan)
  3. (Nama Ahli Waris) memperoleh harta warisan berupa ... (rincian harta warisan)
  4. (Dan seterusnya)

Kesepakatan ini dibuat dengan kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Kesepakatan ini berlaku sejak tanggal ditandatangani.

Demikian surat kesepakatan ini dibuat untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Dibuat di ...

Pada tanggal ...

Para Pihak

(Tanda tangan dan nama lengkap)

(Tanda tangan dan nama lengkap)

(Tanda tangan dan nama lengkap)

Keterangan:

  • Isi surat ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing pihak.
  • Surat kesepakatan warisan sebaiknya dibuat di atas kertas bermaterai dan disaksikan oleh dua orang saksi yang dapat dipercaya.
  • Sebaiknya, surat kesepakatan warisan didaftarkan ke Pengadilan Negeri setempat untuk mendapatkan kekuatan hukum tetap.

Catatan Penting:

  • Surat kesepakatan warisan ini hanyalah contoh dan tidak dapat langsung digunakan.
  • Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan notaris atau pengacara untuk mendapatkan bantuan dalam pembuatan surat kesepakatan warisan yang sesuai dengan hukum dan kebutuhan Anda.