Contoh Surat Keterangan Domisili Tempat Ibadah
Surat keterangan domisili tempat ibadah adalah dokumen yang menyatakan bahwa sebuah tempat ibadah berlokasi di wilayah tertentu dan telah terdaftar di kelurahan/desa setempat. Dokumen ini umumnya diperlukan untuk berbagai keperluan, seperti:
- Perizinan operasional tempat ibadah: Surat keterangan domisili menjadi syarat utama dalam proses perizinan tempat ibadah.
- Permohonan bantuan atau dana: Surat ini bisa digunakan untuk mengajukan bantuan atau dana dari pemerintah maupun pihak swasta.
- Pendaftaran kegiatan keagamaan: Surat keterangan domisili dapat digunakan sebagai bukti legalitas tempat ibadah dalam penyelenggaraan kegiatan keagamaan.
Berikut adalah contoh surat keterangan domisili tempat ibadah yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT KETERANGAN DOMISILI
Nomor: 001/SKD/Klp/VII/2023
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Kepala Desa/Lurah] Jabatan: Kepala Desa/Lurah [Nama Desa/Kelurahan] Alamat : [Alamat Desa/Kelurahan]
Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa:
Nama Tempat Ibadah: [Nama Tempat Ibadah] Jenis Tempat Ibadah: [Jenis Tempat Ibadah (misalnya: Masjid, Gereja, Pura)] Alamat: [Alamat Tempat Ibadah]
Berada di wilayah Desa/Kelurahan [Nama Desa/Kelurahan], Kecamatan [Nama Kecamatan], Kabupaten/Kota [Nama Kabupaten/Kota].
Surat keterangan ini dibuat untuk [Sebutkan Keperluan Surat Keterangan Domisili].
Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Nama Desa/Kelurahan]
[Nama Kecamatan]
[Nama Kabupaten/Kota]
[Tanggal]
[Nama Kepala Desa/Lurah]
[Tanda Tangan dan Stempel]
Catatan:
- Nama Tempat Ibadah: Ganti dengan nama tempat ibadah yang dimaksud.
- Jenis Tempat Ibadah: Ganti dengan jenis tempat ibadah yang dimaksud.
- Alamat: Ganti dengan alamat tempat ibadah yang dimaksud.
- Sebutkan Keperluan Surat Keterangan Domisili: Ganti dengan keperluan penggunaan surat keterangan domisili.
- Tanggal: Ganti dengan tanggal pembuatan surat.
- Nama Kepala Desa/Lurah: Ganti dengan nama kepala desa/lurah yang mengeluarkan surat.
- Tanda Tangan dan Stempel: Ganti dengan tanda tangan dan stempel kepala desa/lurah.
Penting:
- Pastikan format surat keterangan domisili tempat ibadah yang Anda gunakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di daerah Anda.
- Hubungi kantor desa/kelurahan setempat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai prosedur pembuatan surat keterangan domisili.
- Gunakan contoh surat ini sebagai referensi dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Semoga informasi ini bermanfaat.