Contoh Surat Keterangan Pindah Jemaat Gereja
Surat keterangan pindah jemaat gereja merupakan dokumen resmi yang menyatakan bahwa seseorang telah pindah ke jemaat gereja lain. Surat ini biasanya diperlukan untuk:
- Menjadi anggota jemaat di gereja baru.
- Mengurus administrasi kependudukan terkait agama.
- Sebagai persyaratan untuk mengikuti kegiatan gereja tertentu.
Berikut contoh surat keterangan pindah jemaat gereja:
SURAT KETERANGAN PINDAH JEMAAT
Nomor : ... / ... / ... / ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Ketua Jemaat] Jabatan : Ketua Jemaat Gereja : [Nama Gereja] Alamat : [Alamat Gereja]
Menerangkan bahwa:
Nama : [Nama Jemaat] Jenis Kelamin : [Jenis Kelamin] Tempat/Tanggal Lahir : [Tempat/Tanggal Lahir] Alamat : [Alamat Jemaat]
Telah pindah ke jemaat [Nama Gereja Baru] di [Alamat Gereja Baru], terhitung sejak [Tanggal Pindah].
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Tempat] , [Tanggal]
Ketua Jemaat
[Nama Ketua Jemaat]
[Tanda Tangan]
Catatan:
- Nomor surat: Sesuaikan dengan format penomoran surat di gereja Anda.
- Nama dan jabatan: Isi dengan nama dan jabatan ketua jemaat.
- Nama gereja: Isi dengan nama gereja asal jemaat.
- Alamat gereja: Isi dengan alamat gereja asal jemaat.
- Data jemaat: Isi dengan data lengkap jemaat yang pindah.
- Nama gereja baru: Isi dengan nama gereja tujuan.
- Alamat gereja baru: Isi dengan alamat gereja tujuan.
- Tanggal pindah: Isi dengan tanggal resmi jemaat pindah.
- Tanda tangan: Beri tanda tangan di atas nama ketua jemaat.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan:
- Prosedur: Pastikan untuk mengikuti prosedur yang berlaku di gereja Anda untuk mendapatkan surat keterangan pindah.
- Pemberitahuan: Beri tahu jemaat yang pindah agar mereka dapat mengikuti prosedur yang benar.
- Arsip: Simpan salinan surat keterangan pindah di arsip gereja.
Semoga contoh surat ini dapat membantu Anda dalam membuat surat keterangan pindah jemaat gereja.
