Contoh Surat Keterangan Tidak Hadir Kerja
Surat keterangan tidak hadir kerja biasanya diperlukan oleh karyawan untuk menjelaskan ketidakhadiran mereka pada suatu periode tertentu. Surat ini biasanya digunakan sebagai bukti validasi ketidakhadiran mereka dan dapat membantu dalam proses penggajian atau tunjangan. Berikut adalah contoh surat keterangan tidak hadir kerja:
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Nomor Telepon Perusahaan]
[Email Perusahaan]
Surat Keterangan Tidak Hadir Kerja
Nomor: [Nomor Surat]
Perihal: Keterangan Tidak Hadir Kerja
Yang bertanda tangan di bawah ini:
[Nama Pimpinan]
Jabatan: [Jabatan Pimpinan]
Dengan ini menerangkan bahwa:
[Nama Karyawan]
Jabatan: [Jabatan Karyawan]
Nomor Induk Karyawan: [Nomor Induk Karyawan]
Tidak hadir bekerja pada tanggal [Tanggal Awal] sampai dengan tanggal [Tanggal Akhir]
Alasan ketidakhadiran: [Sebutkan alasan ketidakhadiran, contoh: sakit, cuti, menghadiri acara keluarga, dll.]
Demikian surat keterangan ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Kota], [Tanggal]
[Nama Pimpinan]
[Jabatan Pimpinan]
Catatan:
- Ganti placeholder dengan data yang sesuai.
- Anda dapat menambahkan detail tambahan pada surat, seperti nomor telepon dan alamat karyawan, jika diperlukan.
- Pastikan surat ditandatangani dan dicap oleh pihak perusahaan.
Tips Membuat Surat Keterangan Tidak Hadir Kerja:
- Gunakan bahasa yang formal dan profesional.
- Sebutkan alasan ketidakhadiran secara jelas dan singkat.
- Pastikan tanggal dan waktu ketidakhadiran tercantum dengan benar.
- Sertakan informasi kontak perusahaan.
- Tanda tangani dan cap surat dengan jelas.
- Pastikan surat dibuat dengan format yang rapi dan mudah dibaca.
Penting:
- **Keabsahan dan format surat keterangan dapat berbeda-beda antar perusahaan. **
- Hubungi bagian HRD atau atasan Anda untuk mengetahui kebijakan dan format surat keterangan tidak hadir kerja di perusahaan Anda.
