Contoh Surat Kuasa Pelimpahan Wewenang Perusahaan
Surat Kuasa Pelimpahan Wewenang adalah surat yang dibuat oleh perusahaan untuk memberikan kewenangan kepada orang lain untuk melakukan tindakan tertentu atas nama perusahaan. Pelimpahan wewenang ini dapat diberikan kepada karyawan, mitra, atau pihak ketiga lainnya.
Berikut adalah contoh surat kuasa pelimpahan wewenang perusahaan:
SURAT KUASA
Nomor: [Nomor Surat]
Perihal: Pelimpahan Wewenang
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Direktur Utama] Jabatan : Direktur Utama Perusahaan : [Nama Perusahaan] Alamat : [Alamat Perusahaan]
Dengan ini menyatakan memberikan kuasa kepada:
Nama : [Nama Penerima Kuasa] Jabatan : [Jabatan Penerima Kuasa] Alamat : [Alamat Penerima Kuasa]
Untuk dan atas nama perusahaan [Nama Perusahaan], bertindak untuk:
- [Tindakan yang dilimpahkan, contoh: Menandatangani kontrak kerja sama dengan PT. [Nama Perusahaan]]
- [Tindakan yang dilimpahkan, contoh: Mengurus perizinan usaha di [Nama Instansi]]
- [Tindakan yang dilimpahkan, contoh: Melakukan pembayaran atas tagihan [Nama Tagihan]]
Dengan ketentuan sebagai berikut:
- Penerima kuasa wajib menjalankan kewenangan yang diberikan sesuai dengan peraturan dan kebijakan perusahaan.
- Penerima kuasa bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukannya atas nama perusahaan.
- Surat kuasa ini berlaku selama [Durasi Surat Kuasa] terhitung sejak tanggal [Tanggal Surat Kuasa].
Demikian surat kuasa ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
[Nama Direktur Utama]
Direktur Utama
[Nama Perusahaan]
[Stempel Perusahaan]
Catatan:
- Nomor Surat: Isi dengan nomor surat yang sesuai dengan sistem penomoran surat perusahaan.
- Tindakan yang Dilimpahkan: Jelaskan secara spesifik tindakan yang dilimpahkan kepada penerima kuasa.
- Durasi Surat Kuasa: Tentukan durasi surat kuasa, contoh: 1 (satu) tahun.
- Tanggal Surat Kuasa: Masukkan tanggal surat dibuat.
- Stempel Perusahaan: Pastikan surat kuasa di cap stempel perusahaan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan Surat Kuasa Pelimpahan Wewenang:
- Pastikan bahasa yang digunakan jelas, mudah dipahami, dan tidak menimbulkan penafsiran ganda.
- Jelaskan dengan detail kewenangan yang dilimpahkan.
- Sebutkan batasan kewenangan yang diberikan.
- Cantumkan jangka waktu surat kuasa berlaku.
- Pastikan surat kuasa ditandatangani oleh pihak yang berwenang.
Kegunaan Surat Kuasa Pelimpahan Wewenang:
- Mempermudah perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya.
- Memberikan fleksibilitas bagi perusahaan dalam menjalankan tugas dan wewenang.
- Menjamin keabsahan tindakan yang dilakukan oleh penerima kuasa atas nama perusahaan.
Peringatan:
- Surat kuasa pelimpahan wewenang harus dibuat dengan cermat dan teliti.
- Sebelum memberikan surat kuasa, perusahaan perlu melakukan verifikasi terhadap penerima kuasa untuk memastikan integritas dan kemampuannya.
- Perusahaan bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukan oleh penerima kuasa atas nama perusahaan.
