Contoh Surat Kuasa Pengurusan BPHTB
Surat kuasa pengurusan BPHTB adalah surat yang dibuat untuk memberikan wewenang kepada seseorang untuk mengurus pembayaran pajak bumi dan bangunan (BPHTB) atas nama pemilik. Surat ini diperlukan apabila pemilik tidak dapat mengurus sendiri pembayaran BPHTB karena berbagai alasan, seperti berada di luar kota, sakit, atau sibuk.
Berikut adalah contoh surat kuasa pengurusan BPHTB:
SURAT KUASA
Nomor: ... Tanggal: ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: ... Alamat: ... Nomor Induk Kependudukan (NIK): ...
Sebagai pemilik sah atas:
- Sertifikat Hak Milik Nomor: ...
- Objek Pajak BPHTB: ...
Dengan ini memberikan kuasa kepada:
Nama: ... Alamat: ... Nomor Induk Kependudukan (NIK): ...
Untuk mewakili saya dalam hal mengurus pembayaran BPHTB atas objek pajak yang disebutkan di atas, meliputi:
- Mengurus permohonan pembayaran BPHTB
- Membayar BPHTB
- Menerima bukti pembayaran BPHTB
Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat Saya,
[Tanda Tangan Pemilik] [Nama Pemilik]
Catatan:
- Anda perlu menyesuaikan contoh surat kuasa ini dengan data yang sebenarnya.
- Surat kuasa ini sebaiknya dibuat di atas materai.
- Pastikan Anda menyertakan fotokopi identitas diri pemilik dan penerima kuasa.
- Surat kuasa ini dapat digunakan untuk mengurus BPHTB di kantor pajak setempat.
Selain contoh surat kuasa di atas, beberapa informasi penting yang perlu Anda perhatikan:
-
Persyaratan Pengurusan BPHTB
- Surat Kuasa
- Fotokopi Identitas Pemilik
- Fotokopi Identitas Penerima Kuasa
- Sertifikat Hak Milik
- Bukti Pembayaran Pajak Lainnya (jika ada)
-
Pentingnya Surat Kuasa:
- Mempermudah proses pengurusan BPHTB
- Memastikan bahwa pembayaran BPHTB dilakukan oleh orang yang terpercaya
- Sebagai bukti sah bahwa penerima kuasa berhak mengurus BPHTB atas nama pemilik.
Semoga contoh surat kuasa dan informasi ini bermanfaat!
