Contoh Surat Lamaran Kerja Resmi dan Tidak Resmi
Surat lamaran kerja merupakan salah satu dokumen penting dalam proses pencarian pekerjaan. Surat ini berfungsi untuk memperkenalkan diri dan menunjukkan minat Anda pada posisi yang Anda inginkan. Ada dua jenis surat lamaran kerja, yaitu surat lamaran kerja resmi dan surat lamaran kerja tidak resmi.
Surat Lamaran Kerja Resmi
Surat lamaran kerja resmi umumnya digunakan untuk melamar pekerjaan di perusahaan besar atau organisasi formal. Berikut contoh surat lamaran kerja resmi:
[Nama Anda] [Alamat Anda] [Nomor Telepon Anda] [Alamat Email Anda]
[Tanggal]
[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan]
Perihal: Lamaran Pekerjaan sebagai [Posisi yang Dilamar]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya [Nama Anda] ingin mengajukan lamaran pekerjaan sebagai [Posisi yang Dilamar] di perusahaan Bapak/Ibu pimpin. Saya mengetahui lowongan pekerjaan ini dari [Sumber informasi lowongan].
Saya memiliki pengalaman [Jumlah tahun] tahun di bidang [Bidang keahlian] dan telah bekerja di [Perusahaan sebelumnya] sebagai [Posisi sebelumnya]. Selama bekerja, saya memiliki kemampuan [Kemampuan yang dimiliki], dan saya yakin kemampuan tersebut dapat bermanfaat bagi perusahaan Bapak/Ibu.
Saya memiliki motivasi tinggi untuk belajar dan berkembang, serta mampu bekerja secara mandiri maupun tim. Saya juga memiliki dedikasi dan komitmen yang tinggi terhadap pekerjaan.
Berkas lamaran saya terdiri dari:
- Curriculum Vitae
- Transkrip Nilai
- Surat Keterangan Kerja (jika ada)
- Portfolio (jika ada)
Saya bersedia untuk mengikuti proses seleksi yang diadakan oleh perusahaan. Saya dapat dihubungi melalui nomor telepon [Nomor telepon] atau alamat email [Alamat email].
Demikian surat lamaran ini saya buat. Atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Surat Lamaran Kerja Tidak Resmi
Surat lamaran kerja tidak resmi umumnya digunakan untuk melamar pekerjaan di perusahaan kecil atau organisasi informal. Berikut contoh surat lamaran kerja tidak resmi:
Kepada Yth. [Nama Penerima Surat]
Dengan hormat,
Perkenalkan, saya [Nama Anda], seorang [Profesi Anda] dengan pengalaman [Jumlah tahun] tahun di bidang [Bidang keahlian]. Saya tertarik dengan lowongan pekerjaan [Posisi yang Dilamar] yang saya lihat di [Sumber informasi lowongan].
Saya memiliki kemampuan [Kemampuan yang dimiliki] dan saya yakin dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan Anda. Saya memiliki motivasi tinggi untuk belajar dan berkembang, serta mampu bekerja secara mandiri maupun tim.
Saya lampirkan Curriculum Vitae saya untuk informasi lebih lanjut mengenai kualifikasi dan pengalaman saya. Saya dapat dihubungi melalui nomor telepon [Nomor telepon] atau alamat email [Alamat email].
Terima kasih atas waktu dan perhatiannya.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Perbedaan Surat Lamaran Kerja Resmi dan Tidak Resmi
Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara surat lamaran kerja resmi dan tidak resmi:
- Formalitas: Surat lamaran kerja resmi lebih formal dan menggunakan bahasa yang lebih baku. Surat lamaran kerja tidak resmi lebih santai dan menggunakan bahasa yang lebih sederhana.
- Struktur: Surat lamaran kerja resmi memiliki struktur yang lebih formal, dengan pembukaan, isi, dan penutup yang jelas. Surat lamaran kerja tidak resmi memiliki struktur yang lebih sederhana.
- Penutup: Surat lamaran kerja resmi biasanya diakhiri dengan kalimat "Demikian surat lamaran ini saya buat." Surat lamaran kerja tidak resmi biasanya diakhiri dengan kalimat "Terima kasih atas waktu dan perhatiannya."
Catatan:
- Pastikan untuk menyesuaikan contoh surat lamaran kerja ini dengan kebutuhan Anda dan posisi yang Anda inginkan.
- Periksa kembali surat lamaran Anda sebelum dikirim untuk memastikan tidak ada kesalahan.
- Kirimkan surat lamaran kerja Anda melalui email atau pos, sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh perusahaan.
Semoga contoh surat lamaran kerja ini bermanfaat untuk Anda!
