Contoh Surat Over Kredit Rumah Btn

4 min read Oct 07, 2024
Contoh Surat Over Kredit Rumah Btn

Contoh Surat Over Kredit Rumah BTN

Surat over kredit rumah BTN merupakan dokumen penting yang dibutuhkan saat proses pengalihan kepemilikan rumah dari pemilik sebelumnya kepada pembeli baru. Surat ini berisi kesepakatan antara pihak penjual, pembeli, dan Bank BTN terkait dengan proses over kredit.

Berikut adalah contoh surat over kredit rumah BTN:

SURAT PERNYATAAN OVER KREDIT

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: [Nama Penjual] Alamat: [Alamat Penjual] No. KTP: [No. KTP Penjual] No. Telepon: [No. Telepon Penjual]

  2. Nama: [Nama Pembeli] Alamat: [Alamat Pembeli] No. KTP: [No. KTP Pembeli] No. Telepon: [No. Telepon Pembeli]

  3. Nama: [Nama Bank BTN] Alamat: [Alamat Bank BTN]

Menyatakan bahwa:

  1. Pihak pertama (Penjual) adalah pemilik rumah dengan alamat [Alamat Rumah] yang telah dibeli dengan kredit dari Bank BTN dengan nomor kredit [Nomor Kredit].
  2. Pihak pertama (Penjual) bermaksud untuk mengalihkan hak kepemilikan atas rumah tersebut kepada pihak kedua (Pembeli).
  3. Pihak kedua (Pembeli) bersedia menerima alih kepemilikan rumah tersebut dengan syarat dan ketentuan yang disepakati bersama.
  4. Pihak ketiga (Bank BTN) menyetujui proses over kredit dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Kesepakatan bersama:

  1. Harga jual: [Harga Jual Rumah]
  2. Cicilan yang tersisa: [Jumlah Cicilan Tersisa]
  3. Biaya administrasi: [Biaya Administrasi]
  4. Tanggal serah terima: [Tanggal Serah Terima]

Kewajiban:

  1. Pihak pertama (Penjual) bertanggung jawab atas semua kewajiban kredit hingga tanggal serah terima.
  2. Pihak kedua (Pembeli) bertanggung jawab atas semua kewajiban kredit setelah tanggal serah terima.
  3. Pihak ketiga (Bank BTN) akan memproses pengalihan kepemilikan rumah setelah semua dokumen dan persyaratan terpenuhi.

Ketentuan:

  1. Surat ini dibuat dalam rangkap 3 (tiga) lembar, masing-masing untuk pihak pertama, kedua, dan ketiga.
  2. Surat ini berlaku sebagai bukti kesepakatan antara ketiga belah pihak.
  3. Segala hal yang belum diatur dalam surat ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat.

Dibuat di: [Kota] Tanggal: [Tanggal]

Tanda tangan:

Pihak Pertama (Penjual):

[Nama Penjual]

Pihak Kedua (Pembeli):

[Nama Pembeli]

Pihak Ketiga (Bank BTN):

[Nama Bank BTN]

Catatan:

  • Surat ini hanyalah contoh dan bisa dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.
  • Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan pihak Bank BTN dan notaris untuk memastikan kelengkapan dan keabsahan dokumen.
  • Jangan lupa untuk mencantumkan semua informasi penting seperti data pribadi, alamat, nomor kredit, dan detail kesepakatan.

Penting untuk diingat bahwa proses over kredit rumah BTN memiliki beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan pihak Bank BTN untuk mendapatkan informasi yang lebih detail.