Contoh Surat Pemekaran Wilayah

3 min read Oct 10, 2024
Contoh Surat Pemekaran Wilayah

Contoh Surat Permohonan Pemekaran Wilayah

Berikut adalah contoh surat permohonan pemekaran wilayah yang dapat digunakan sebagai panduan:

Kepada Yth.

Bapak/Ibu Gubernur [Nama Provinsi]

Di Tempat

Perihal: Permohonan Pemekaran Wilayah

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami, warga masyarakat [Nama Wilayah] yang berdomisili di [Alamat Wilayah], dengan ini mengajukan permohonan pemekaran wilayah [Nama Wilayah] menjadi daerah otonom baru [Nama Daerah Otonom Baru].

Berikut alasan kami mengajukan permohonan pemekaran wilayah:

  • [Alasan 1]: Uraikan alasan pertama dengan jelas dan spesifik. Misal, luas wilayah yang terlalu besar, sulitnya akses ke pusat pemerintahan, atau kepadatan penduduk yang tinggi.
  • [Alasan 2]: Uraikan alasan kedua. Misal, potensi ekonomi yang besar dan perlu dikembangkan secara khusus.
  • [Alasan 3]: Uraikan alasan ketiga. Misal, potensi sumber daya alam yang melimpah dan perlu dikelola secara optimal.

Kami meyakini bahwa pemekaran wilayah ini akan memberikan manfaat bagi masyarakat, antara lain:

  • Meningkatkan pelayanan publik dengan pendirian kantor pemerintahan baru yang lebih dekat dengan masyarakat.
  • Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan pengembangan ekonomi dan sumber daya alam secara optimal.
  • Mempercepat pembangunan daerah dengan fokus dan prioritas yang lebih terarah.

Sebagai bukti keseriusan kami, kami lampirkan beberapa dokumen, yaitu:

  • [Dokumen 1]: Misal, data demografi penduduk [Nama Wilayah].
  • [Dokumen 2]: Misal, data potensi ekonomi dan sumber daya alam [Nama Wilayah].
  • [Dokumen 3]: Misal, hasil musyawarah masyarakat tentang pemekaran wilayah.

Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu Gubernur, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Ketua/Perwakilan Warga]

[Nama Wilayah]

[Tanggal]

Catatan:

  • Anda dapat menyesuaikan contoh surat ini dengan kebutuhan dan kondisi wilayah Anda.
  • Pastikan data dan informasi yang Anda lampirkan akurat dan lengkap.
  • Konsultasikan dengan pihak terkait, seperti kepala desa/lurah, anggota DPRD setempat, dan akademisi, untuk mendapatkan informasi dan dukungan yang lebih lengkap.

Penting untuk diingat bahwa pemekaran wilayah adalah proses yang kompleks dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Prosesnya melibatkan berbagai tahap dan memerlukan persyaratan yang harus dipenuhi.