Contoh Surat Pengambilan Sampel
Surat pengambilan sampel merupakan surat resmi yang digunakan untuk meminta izin kepada pihak terkait dalam pengambilan sampel untuk keperluan penelitian, pengujian, atau analisa. Berikut adalah contoh surat pengambilan sampel yang dapat digunakan:
[Nama Lembaga/Institusi] [Alamat Lembaga/Institusi] [Nomor Telepon] [Email Lembaga/Institusi]
[Tanggal]
Perihal: Permohonan Izin Pengambilan Sampel
Kepada Yth. [Nama Pihak yang dituju] [Jabatan Pihak yang dituju] [Nama Lembaga/Institusi Pihak yang dituju] [Alamat Lembaga/Institusi Pihak yang dituju]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Lembaga/Institusi] memohon izin untuk melakukan pengambilan sampel [Jenis Sampel] di [Lokasi Pengambilan Sampel].
Pengambilan sampel ini dilakukan dalam rangka [Tujuan Pengambilan Sampel] untuk [Keperluan Pengambilan Sampel].
Kami akan melakukan pengambilan sampel dengan metode [Metode Pengambilan Sampel] dan jumlah sampel yang dibutuhkan adalah [Jumlah Sampel] dengan rincian:
- [Rincian Sampel]
- [Rincian Sampel]
- [Rincian Sampel]
Pengambilan sampel akan dilakukan pada tanggal [Tanggal Pengambilan Sampel] oleh tim kami yang terdiri dari:
- [Nama dan Jabatan Tim]
- [Nama dan Jabatan Tim]
- [Nama dan Jabatan Tim]
Kami akan bertanggung jawab atas keamanan dan kerahasiaan data sampel yang kami ambil. Kami juga akan memberikan laporan hasil pengujian kepada [Nama Pihak yang Dituju] setelah proses pengujian selesai.
Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan] [Lembaga/Institusi]
Catatan:
- Sesuaikan contoh surat ini dengan kebutuhan dan detail kegiatan pengambilan sampel yang Anda lakukan.
- Gunakan bahasa yang formal dan mudah dipahami.
- Pastikan semua informasi yang tercantum dalam surat benar dan akurat.
- Lampirkan dokumen pendukung seperti surat izin penelitian, proposal penelitian, atau dokumen terkait lainnya.
Semoga contoh surat pengambilan sampel ini dapat membantu Anda dalam proses pengambilan sampel.
