Contoh Surat Pengantar Pindah dari Desa
Surat pengantar pindah dari desa merupakan dokumen resmi yang diperlukan saat seseorang ingin pindah domisili dari satu desa ke desa lain. Surat ini berisi informasi tentang identitas pemohon, tujuan pindah, dan alasan pindah.
Berikut contoh surat pengantar pindah dari desa:
SURAT PENGANTAR PINDAH
Nomor: ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: (Nama Kepala Desa) Jabatan: Kepala Desa (Nama Desa) Alamat: (Alamat Kantor Desa)
Menerangkan bahwa:
Nama: (Nama Pemohon) Jenis Kelamin: (Laki-laki/Perempuan) Tempat, Tanggal Lahir: (Tempat, Tanggal Lahir) Alamat: (Alamat Pemohon di Desa) No. KTP: (Nomor KTP)
Adalah benar penduduk Desa (Nama Desa) yang akan pindah ke:
Alamat: (Alamat Tujuan Pindah) Desa: (Nama Desa Tujuan) Kecamatan: (Nama Kecamatan Tujuan) Kabupaten: (Nama Kabupaten Tujuan)
Alasan Pindah: (Sebutkan alasan pindah, misal: karena pekerjaan, mengikuti suami/istri, dll.)
Demikian surat pengantar pindah ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
(Nama Desa), (Tanggal)
Kepala Desa
(Nama Kepala Desa)
Stempel Desa
Catatan:
- Nomor surat: Sesuaikan dengan nomor surat yang berlaku di desa Anda.
- Nama Kepala Desa, Jabatan, dan Alamat: Isi dengan data yang sesuai.
- Nama Pemohon, Jenis Kelamin, Tempat/Tanggal Lahir, Alamat, dan No. KTP: Isi dengan data yang sesuai dengan data pemohon.
- Alamat Tujuan Pindah: Isi dengan alamat lengkap tempat tujuan pindah.
- Alasan Pindah: Jelaskan alasan pindah dengan singkat dan jelas.
- Tanggal: Isi dengan tanggal pembuatan surat.
- Tanda tangan dan Stempel: Pastikan surat ditandatangani oleh Kepala Desa dan diberi stempel desa.
Penting:
- Pastikan semua data yang tertera pada surat pengantar pindah sudah benar dan lengkap.
- Lampirkan surat pengantar pindah ini saat mengurus pindah penduduk di desa tujuan.
- Hubungi kantor desa setempat untuk informasi lebih lanjut terkait prosedur pengurusan surat pengantar pindah.
