Contoh Surat Pengantar SK Dinas
Surat pengantar SK dinas merupakan surat resmi yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah untuk keperluan tertentu, seperti:
- Pengesahan SK: Untuk mengesahkan SK yang dikeluarkan oleh instansi tersebut, seperti SK pengangkatan, SK mutasi, SK pensiun, dll.
- Permohonan: Untuk mengajukan permohonan terkait dengan SK yang dikeluarkan oleh instansi tersebut, seperti permohonan cuti, permohonan izin, permohonan pembebasan tugas, dll.
- Informasi: Untuk memberikan informasi terkait dengan SK yang dikeluarkan oleh instansi tersebut, seperti informasi tentang status kepegawaian, informasi tentang gaji, dll.
Berikut ini adalah contoh surat pengantar SK dinas:
[Kop Surat Instansi]
SURAT PENGANTAR
Nomor : [Nomor Surat]
Perihal : [Perihal Surat]
Kepada Yth.
[Nama Penerima Surat]
[Jabatan Penerima Surat]
[Instansi Penerima Surat]
[Alamat Penerima Surat]
Dengan hormat,
Bersama ini kami lampirkan surat keputusan (SK) [Jabatan/Perihal SK] dengan nomor [Nomor SK] tertanggal [Tanggal SK] [Nomor SK] untuk [Tujuan Pengantar SK]
Demikian surat pengantar ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Penanda Tangan]
[Jabatan Penanda Tangan]
[Tanda Tangan]
[Stempel Instansi]
Catatan:
- Kop surat : Sesuaikan dengan kop surat instansi yang mengeluarkan surat pengantar.
- Nomor surat : Isi dengan nomor surat pengantar yang sesuai.
- Perihal surat : Isi dengan perihal surat pengantar yang sesuai dengan tujuan pengantar SK.
- Nama penerima surat : Isi dengan nama lengkap penerima surat.
- Jabatan penerima surat : Isi dengan jabatan penerima surat.
- Instansi penerima surat : Isi dengan nama instansi penerima surat.
- Alamat penerima surat : Isi dengan alamat lengkap instansi penerima surat.
- Nomor SK : Isi dengan nomor SK yang dilampirkan.
- Tanggal SK : Isi dengan tanggal SK yang dilampirkan.
- Tujuan Pengantar SK : Jelaskan tujuan pengantar SK, seperti untuk pengesahan, permohonan, atau informasi.
- Nama penanda tangan : Isi dengan nama lengkap penanda tangan surat.
- Jabatan penanda tangan : Isi dengan jabatan penanda tangan surat.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat surat pengantar SK dinas:
- Gunakan bahasa resmi dan formal.
- Hindari kesalahan penulisan dan ketikan.
- Pastikan semua informasi yang tertera dalam surat sudah benar dan lengkap.
- Lampirkan SK asli atau salinan yang sudah dilegalisir.
- Serahkan surat pengantar kepada penerima surat secara langsung atau melalui kurir.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, diharapkan surat pengantar SK dinas dapat diterima dan diproses dengan baik.