Contoh Surat Penonaktifan Bpjs Kesehatan Dari Perusahaan

3 min read Oct 16, 2024
Contoh Surat Penonaktifan Bpjs Kesehatan Dari Perusahaan

Contoh Surat Penonaktifan BPJS Kesehatan dari Perusahaan

Berikut contoh surat penonaktifan BPJS Kesehatan dari perusahaan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Nomor Telepon Perusahaan] [Email Perusahaan]

Perihal: Penonaktifan Keikutsertaan BPJS Kesehatan

Kepada Yth. [Nama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan] [Alamat BPJS Kesehatan]

Dengan hormat,

Melalui surat ini, [Nama Perusahaan] menyatakan bahwa kami akan menonaktifkan keikutsertaan BPJS Kesehatan untuk karyawan kami, [Nama Karyawan] dengan nomor kepesertaan [Nomor Kepesertaan BPJS Kesehatan] terhitung mulai tanggal [Tanggal Penonaktifan].

Penonaktifan keikutsertaan BPJS Kesehatan ini dikarenakan:

  • [Alasan penonaktifan, contoh: berakhirnya masa kerja karyawan, perubahan skema asuransi perusahaan, dll.]

Kami mohon agar BPJS Kesehatan dapat memproses penonaktifan keikutsertaan BPJS Kesehatan tersebut dan mengirimkan konfirmasi penonaktifan kepada kami.

Demikian surat pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Perusahaan]

[Jabatan]

[Tanda Tangan]

[Stempel Perusahaan]

Catatan:

  • Anda perlu menyesuaikan isi surat dengan situasi dan kondisi perusahaan Anda.
  • Pastikan untuk menyertakan semua informasi yang diperlukan, seperti nama karyawan, nomor kepesertaan BPJS Kesehatan, tanggal penonaktifan, dan alasan penonaktifan.
  • Sertakan pula tanda tangan dan stempel perusahaan sebagai tanda keabsahan surat.

Saran:

  • Anda disarankan untuk mengirimkan surat penonaktifan ke BPJS Kesehatan dengan surat resmi dan menggunakan pos tercatat.
  • Simpan salinan surat sebagai bukti pengiriman.
  • Pastikan untuk memberikan informasi yang benar dan akurat agar proses penonaktifan dapat berjalan dengan lancar.

Penting:

  • Penonaktifan keikutsertaan BPJS Kesehatan memiliki konsekuensi bagi karyawan yang bersangkutan, seperti kehilangan hak untuk mendapatkan layanan kesehatan dari BPJS Kesehatan.
  • Pastikan untuk menginformasikan kepada karyawan yang bersangkutan tentang penonaktifan ini dan hak-hak yang terkait.
  • Sebaiknya, perusahaan memberikan informasi yang jelas kepada karyawan mengenai alternatif layanan kesehatan yang dapat diakses setelah penonaktifan BPJS Kesehatan.

Semoga informasi ini bermanfaat.